AZALEAZTER (GXG_End_)

YARROW

Tanya jawab singkat antara Readers manis dan Author lebih manis.

Readers : Thor, lu cewek apa cowok?
Author : Cewek
Readers : Ini ceritanya udah kelar apa masih lanjut?
Author : Selama belum ada kata tomato alias TAMAT di akhir cerita, Maka masih lanjut.

_______________________________________

Harapan.
Semua orang pernah berharap dan menggantungkan harapan pada sesuatu atau juga pada seseorang. Namun memang terkadang harapan tak sesuai dengan kenyataan. Apa yang telah kita gantungkan justru membuat rasa penyesalan.

Sebenarnya bukan harapan kita tak menjadi kenyataan. Mungkin belum saatnya harapan itu kita dapatkan. Mungkin harapan itu akan digantikan dengan harapan yang nyaris sama, atau bahkan lebih baik dari yang diharapkan.

Kita tinggal terus berusaha dengan melihat dari berbagai persepektif yang berbeda. Bisa jadi kita akan menemukan jawaban kenapa harapan terkadang tak sesuai seperti yang kita inginkan. Anggap saja hidup ini seperti kita mengendarai sepeda.

Menyusuri jalan menuju tujuan yang kita harapkan. Namun jalan yang kita lalui bisa jadi ada yang berbatu, berkerikil, berlubang, tanjakan, atau turunan. Di sepanjang jalan kanan dan kiri mungkin akan ada hutan yang rindang, sejuk, lebat, atau gelap. Bahkan mungkin ada jurang yang dalam dan curam.

Di situ kita harus mampu menggunakan hati dan pikiran kita untuk bagaimana cara mengendalikan laju sepeda. Adakalanya kita harus mengayuh, adakalanya kita harus mengerem. Namun adakalanya juga kita terjatuh dan mengakibatkan sepeda kita rusak, atau tubuh kita terluka.

Berhentilah sejenak. Menangislah jika ingin agar rasa sakit itu terlampiaskan. Tuntunlah sepedanya, menepilah sejenak. Lihatlah disekeliling kita.

Mungkin kita akan melihat ada juga orang bersepeda dan jatuh di jalan berlubang lainnya. Mungkin di tanjakan, atau bahkan terperosok di dalam jurang. Lihat lagi di sisi yang lain, mungkin kita akan melihat sebuah pemandangan indah yang tersembunyi, atau bahkan kita akan menemukan jalan lain yang lebih baik dan lebih layak untuk dilalui.

Namun jangan juga terlalu terburu-buru. Obati dulu lukanya, pastikan lukanya tertutup, karena saat nanti luka itu terkena rerumputan atau ranting-ranting di jalan, rasanya tak akan terlalu perih dan menyakitkan.

Kemudian pastikan bagian sepeda yang rusak telah kita perbaiki meskipun tak sesempurna sebelum terjatuh tadi. Kemudian berdirilah kembali dan kayuh sepeda itu lagi.

Ya, begitulah kehidupan. Setiap orang memiliki tingkatan cobaan hidupnya masing-masing. Berat tidaknya cobaan tergantung cara kita untuk menghadapi lalu melewatinya. Tak ada bedanya dengan kisah cinta. Hati adalah tempat penampungan segala rasa.

Terkadang saat kita sudah begitu yakin saling menukar hati untuk dititipkan dan dijaga bersama pasangan, ternyata hati kita kembali dalam keadaan lebam berwarna biru, atau bahkan luka menganga berlumur darah.

Tak perlu membalas dengan hal yang serupa karena karma tahu jalan pulangnya. Obati saja lukanya, karena kita yang tau betul bagaimana cara memperlakukan hati kita masing-masing.____

Seperti halnya gadis bernama Azter itu. Hatinya terluka, berdarah cukup parah, dan dia lebih memilih untuk mengobati lukanya sendiri daripada harus dibantu mengobati lagi oleh orang yang sudah membuatnya terluka. Bukan karena dia tak bisa percaya lagi, namun terkadang kita memang membutuhkan waktu kita sendiri.

Memberikan waktu pada hatinya untuk beristirahat sejenak. Juga memberikan waktu pada orang tersebut untuk belajar bagaimana menjaga hati titipan orang. Memberikan waktu untuk merenungi dan merasakan bagaimana rasanya menyakiti orang yang kita cintai.