suho sunbae tepat didepanku saat ini, apa suho sunbae mencoba melindungiku? entahlah apa saat ini aku harus senang atau sedih
senang karna orang yang melindungiku saat ini adalah suho sunbae
dan sedih karna yang melindungiku saat ini bukan lah suho sunbae yang kukenal dulu
tanpa bicara sepatah kata pun suho sunbae pergi sambil menarik tangan yang membuat kusedih adalah yang ditariknya bukanlah tanganku melainkan tangan jisoo
memang pada akhirya tidak ada yang bisa menggantikan jisoo dihati suho sunbae
yang kubutuhkan saat ini adalah sendiri, tidak apa-apa aku sudah biasa sendiri jadi itu tidak akan membawa perubahan besar bagiku
berakhirlah diriku terduduk disebuah bangku ditaman belakang sekolah
ah iya aku baru sadar tempat ini adalah tempat dimana aku memberikan jaketku pada suho sunbae saat dia menangis aku masih mengingatnya
semakin aku berusaha melupakannya semakin aku mengingatnya, aku lelah aku ingin berhenti tapi semua yang kupikirkan tidak pernah berjalan seperti yang kuinginkan
aku tidak ingin menangis saat ini tapi mataku tidak sependapat, nyatanya aku tidak bisa menghentikannya padahal aku ingin
semakin keras aku berusaha malah terasa semakin menyakitkan
dikejutkan dengan sesuatu yang tiba-tiba jatuh dikepalaku tunggu
seperti kain?
jaket?
kuambil benda itu setelahnya dapat kulihat seseorang berdiri didepanku menatapku lekat sekejap aku terpaku
segara kutundukkan kepalaku setelah sadar siapa orang yang berada didepanku
"bukannya aku sudah bilang untuk tidak menyukaiku, tapi apa sekarang?"
"andaikan menghapus perasaanku padamu seperti tulisan dipasir yang terhapus orang air laut!!" runtuh sudah pertahannanku kutumpahkan semua kesedihanku saat ini lewat tangisan
aku tahu dengan menangis tidak akan menyelesaikan masalah tapi mau bagaimana lagi aku sudah tidak tahan lagi
"Wae?"
"Eoh?"
"Kenapa kau bisa bilang kalau kau menyukaimu?"
"Apa menyukai sesuatu harus mempunyai alasan?"
"Iya"
"Kalau begitu maka jika alasanku menyukai Sunbae telah hilang aku juga akan ikut menghilang, jadi menurutku tidak butuh alasan untuk menyukai sesuatu!!"
"sekarang cobalah lebih keras jika kau tidak ingin tersakiti lebih dalam lagi" ucapnya dingin tapi cukup telak menusuk yang kubalas gelengan lemah apa dia menyuruhku melupakan perasaanku?
"kau tahu dia telah pergi bersama dengan semua perasaanku saat itu aku merasa semua emosi ku menghilang bersama dirinya dariku, aku bahkan tidak yakin akan jatuh cinta lagi suatu saat nanti"
"jadi aku tidak ingin kau menyesal nanti" tidak aku selalu yakin dengan semua pilihanku
"tidak sunbae aku selalu yakin akan pilihanku dan jika suatu saat nanti aku merasa lelah aku akan berhenti dengan sendirinya"
Anggaplah sebuah keripik, semakin lama kau memakannya akan membuat gusimu sakit tapi kita tetap menyukainya bukan? Seperti itulah suho sunbar bagiku sesakit apapun nanti aku pasti akan tetap menyukainya
kumohon untuk jangan membuatku menyesal akan sebuah keputusan yang telah kuambil saat ini
aku lelah tersakiti sampai saat ini jadi aku akan belajar untuk menjadi wanita egois
T
B
CDitunggu vomentnya and sorry for typo kan im human too muehehehe
See you next chapter pai-pai~
\^•^/
KAMU SEDANG MEMBACA
first love (surene)
Romancehanya cerita manis masa sma seorang gadis periang dengan cinta pertamanya Tapi harus diingat, semua yg berawal manis tidak selamanya berakhir manis bukan?