23

2.8K 162 5
                                    

Lisa tak henti hentinya menangis sedari tadi air matanya slalu meluncur deras di pipinya sama halnya dengan nyonya oh tak henti hentinya menangis.

Yah lisa sudah ingat semuanya akibat musibah yang menimpanya Suho juga sudah menceritakan dari awal ia menemukan lisa di rumah sakit dan tidak ada keluarganya dan tentu saja Suho merasa kasian akhirnya ia memutuskan untuk merawat lisa dan menganggapnya sebagai adiknya.

Suho juga sudah ada di sebelah lisa menenangi adik angkatnya itu,yah Suho datang sejak kejadian sehun kecelakaan.

Suho juga merasa kasian kepada lisa baru saja ia mengingat semuanya tapi musibah menghampiri mereka,apa tuhan jahat?apa takdir?.

Ini memang takdir tidak ada yang tahu selain tuhan yang membuat rencananya.

Suho mengusap ngusap punggung lisa membuat ia tenang,ruangan hanya di isi dengan suara tangis saja hening tidak ada obrolan.

Chanyeol rose Jennie dan kai hanya duduk dengan gausar menunggu dokter keluar sedangkan nyonya oh sudah pingsan sekarang ia di bawa oleh suster dan di temani oleh tuan oh suaminya.

Ckleekk

Lisa langsung menatap ke arah suara pintu terbuka nampaklah seseorang memakai jas putih,dokter.lisa langsung berdiri menghampiri dokter dengan tergesa gesa.

"Gimana keadaan suami saya dok?"tanya lisa dengan tidak sabaran.

"Maaf kan kami,kami sudah semaksimal mungkin tapi tuhan berkehendak lain"jawab dokter dengan lirih.

"dokter pasti bercanda kan DOKTER BERCANDA KAN GAK MUNGKIN SUAMI KU MENINGGAL GAK MUNGKIN DASAR BODOH GAK BECUS"teriak lisa.

"Lisa oppa mohon iklaskan sehun dia sudah tenang di sana kalau kamu kaya gini Sehun pasti sedih di sana"ucap Suho dengan lidah begetar ia tidak bisa melihat adik angkatnya itu terpukul.

"Lisa ku mohon"ucap rose lirih dengan air matanya.

"Sehun gak pergi sehun gak pergi"lirihnya dan menjatuhkan tubuhnya ke lantai sambil menangis.

"Lisa"panggil Jennie.

Kai chanyeol hanya tak menyangka secepat itu kah sepupunya meninggalkan nya secepat itu kah,padahal baru saja ia mendapatkan kebahagian nya lagi tapi ia malah pergi untuk selama lamanya.

~~~~~

Selesai pemakaman sehun,lisa tak kunjung kunjung beranjak dari tanah gundukan itu ia masih mengusap ngusap papa nisan yg bertulis nama suaminya'oh sehun'air mata yang sudah membekas di pipi kini menetes lagi tanpa ada isakan mungkin lisa sudah lelah menangis truss.

"Apa kau masih mau di sini trus?"lisa mengabaikan suara itu matanya masih setia memandangi gundukan itu tanganya mengusap usap nisan itu.

"Lisa"panggil nyonya oh.

"Ayu nak kita pulang kau juga harus istirahat apa kau lupa,kau masih punya malaikat kecil yang harus kau jaga sehlis,apa kau tidak tega dengan sehun di sana melihat istrinya seperti ini sehun juga sedih nak di sana eomma mohon lisa"ucap nyonya oh,kini lisa terisak ia bangun dan memeluk nyonya oh,nyonya oh membalas pelukan lisa dan menitikan air matanya.

"Kita pulang nee"lisa mengangguk keduanya mulai meninggalkan makam sehun.

DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang