Hai maaf yaa autor sering telat up
Lanjut aja langsung ke ceritanya
Jangan lupa vote,komen and share cerita ini okee😚Okee happy reading guys:)
~•~
ADIBAPOV
aku berlari menuju pak sapto agar segera pergi dari kantor tempat suamiku bekerja...
"Loh mbak kok capet banget,loh lohh kenapa nangiss ya allah mbak adiba?"ucap pak sapto kepadaku
"Hehe udah pak adiba ga papa kok,ayok pak buruan anter adibaa kerumah alia yaa pak"ucapku
"Iya mbak ayok"balas pak sapto
Disepanjang perjalanan air mataku tak henti-hentinya turun sakitt yaa sakit sekali yang aku rasa tapi aku ingat aku harus bertahan demi anakkku karena aku tak mau egois karena anakku juga butuh figur seorang ayah lalu kuusap perutku yang masih rata dan aku berbicara pada calon anakku
"Tetaplah bertahan bersama bunda jadi penguat bunda untuk tetap bertahan dan berjuang ya sayang,bunda sayang kamu"hingga takku sadari ternyata aku sudah sampai dirumah sahabatku aliaa dan aku segera turun dari mobil langsung menuju pintu rumah aliaa...Tok...tok...tokk
ALIAPOV
Aku sedang bersantai-santai didalam kamarku tak lama aku mendengar suara ketukan pintu dari luar dan aku segeraa menuju keteras depan untuk membukanya dan betapa terkejutnya aku melihat sahabatku dalam keadaan berantakan...
"Ya allah adibaa kamu kenapa?"nadaku khawatir benar-benar khawatir pada kondisinya
Namun adiba tak kunjung menjawabnya ia memelukku dengan erat bahkan sangat eratt,kutau bebannya selama ini aku cukup tau apa yang ia rasakan saat ini,sakitnya menjadi adiba sungguh aku tak tegaa melihat sahabatku seperti ini,
"Udah yaa kita mending masuk dulu nanti kamu bisa cerita semuanya ke aku yaa"ucapku lalu adiba menganggukkan kepalanya
Setelah kita berdua masuk lalu kuajak adiba duduk dan ia mulai menceritakan semuanyaa...
"Hiks hikss ga sanggup aku ai liat suamiku sama yang lain ai aku ga rela tapi kalau ini diterus-teruskan dan mereka ga segeraa menikah ini akan jadi ladang dosa ai hiks hikss"ucapnya
"Ssssttt ssssttt aku tau nggk ada istri yang mau dipoligami tapi kamu ga boleh egoiss diba kamu harus inget kandungan yang ada diperutmu dia jugaa harus dapet kasih sayang ayahnya dan kasih sayang bundanya yaitu kamu sama mas iqbal,kalo kamu bener-bener mau nyerah aku siap buat tumpuan kamu sama calon ponakanku,aku sayang sama kamu diba"ucapku sambil memeluk adiba laluku usap perut rata adiba...
"Hai sayang kamu jangan rewel-rewel ya buat bundamu semangat okee kita sama-sama buat bunda semangat dan tetap senyum terus oke sayang"ucapku pada calon buah hati adiba"Hahahaa iyaa iyaa ai aku semangaat ini udahan makasih ya ai aku juga sayang sama aliaanya adiba"ucapnya dan akhirnya kita berpelukan layaknya orang yang tak pernah bertemu haha...
ADIBAPOV
sungguh lega rasanya mempunyai sahabat seperti aliaa...
"Hmm ini kayaknya udah sore deh ai diba pulang dulu ya ai besok-besok diba kesini lagi"ucapku
"Yaudah ibu hamil juga ga boleh pulang malem-malem apa lagi sampe magrib-magrib pulang ga boleh pamali haha,kamu pulang kalo ada apa-apa cerita ke aku okee sayang"ucapnya kepadaku
"Yaudah aku pulang dulu yaa assalamualaikum"ucapku setelah itu aku berlalu menuju pak sapto
"Ayok pak anter adiba pulang"ucapku tak bersemangat kepada pak sapto
"Ohh iha mbak ayok"ucap pak sapto
Disepanjang perjalanan aku bingung harus bersikap seperti apa sungguh sakit inu masih berasa air matakupun turun tanpa rasa malu...
Tak terasa ternyata aku sudah sampai didepan halaman rumahku...
Kuturun dari mobil dan kulihat mobil mas iqbal sudah terparkir rapi disanaIQBAL POV
setelah kejadian siang itu aku merasa bersalah pada istriku aku telah mengecewakannya lagi...
Beberapa saat setelah kejadian itu aku dan alesya mengagalkan acara kami,alesya pun langsung pulang ke apartementnya dan aku segera menyusul adiba pergi tapi terlambat,aku tak tau adiba pergi kemana sampai kuputuskan tuk kembali kerumah...
Setelah beberapa menit diperjalanan aku sampai di kediamanku dan adiba...
Apa yang ada dipikiranku benar adiba pergi dan aku tak tau adiba pergi kemana pikiranku sekarang hanya adiba dan perkataan radit sungguh aku merasa cemburu..."Aaaarrgggghhhhh kemana kamu sayang aku udah cari-cari kamu,aku khawatir sama kamu"ucapku sungguh aku merasa menyesal dan kecewa pada diriku sendiri...
Setelah kuberdiam diri cukup lama rasa pusing dan lelah menjalar keseluruh tubuhku dan akhirnya aku tertidur disofaa rumahku...
Setelah cukup lama aku tertidur aku mendengar suara mobil dan kupikir itu pasti adiba dengan tergesa-gesa ku segara berlari untuk menghampirinya dan setelah kubuka pintu disana berdiri sosok yang kucari-cari tapi ku lihat matanya yang sembab dan hidung yang merah dan pakaian yang sedikit berantakan..."Assalamualaikum mas"ucapnya
"Waalaikumslam sayang,kamu darimana? Aku khawatir sama kamu"ucapku..sungguh aku mengkhawatirkannya tetapi adiba tak segera menjawab pertanyaannku sungguh tiba-tiba dadaku sesak kala melihat sikap adiba seperti itu...
"Emb maaf mas tadi adiba main kerumah ai dan maaf karena gagal ngasih makan siang mas dan maaf udah ganggu acara...ucapnya sungguh kata-kata itu membuat dadaku sesak kata-kata itu menyakitkan laluu...
"Mas yang minta maaf karena udah buat diba kecewa maafin mas sayang"ucapku sambil memeluk adib
"Emb iya mas,udah mas takut ada yg liat kan ga enak kalo sampe orang tau,adiba juga capek mau istirahat dulu udah hampir magrib juga nanti kita jamaah solatnya abis itu baru makan malem atau mas udah makan duluan nanti adiba makan sendiri aja kalo mas udah makan duluan"ucap adiba
"Belum sayang mas belum makan kan mas mau makan masakan bidadarinya mas jadi mending kita bersih-bersih badan dulu yhaa sekarang oke"jawabku
"Hmm iya mas"jawab adiba singkat
🎬
Akhirnya adiba dan iqbal sudah melakukan jamaah solat magrib dan mereka makan malam dan dilanjut untuk solat isya berjamaah...
"Mas adiba capek mah tidur duluan"ucap adiba kepada iqbal
"Yaudah mas juga capek pengen tidur bareng adiba"ucap iqbal manja
"Hmm yaudh iyaa mas"balas adiba malass:(
Setelah sampai dikamar adiba dan iqbal menempati ranjangnya masing-masing...
"Mas sayang adiba jadi jangan raguin lagi ya sayangnya mas ke adiba,love you my wife"ucap iqbal dan hanya dibalas dengan gumaman kecil oleh adiba...iqbal tidur dengan memeluk pinggang ramping istrinya akhirnya mereka sudah memasuki alam mimpi meraka masing-masing...
Haii maaf terlambat up yaa soalnya autorr bener bener sibuk wkwk ngurus paperr yang lebih penting kali ini😘hehe maapin yaak
Pkoknya yang udah baca cerita ini please tinggalin jejaknya jangan lupaa vote komen and sharee aja yakk😍
Jangan lupa jugaa buat follow akun ig real penuliss:
Gestiindah27Terimakasih:)
KAMU SEDANG MEMBACA
this is my children
Novela JuvenilSiapa yang menyangka bahwa suami yang kita cintai ternyata masih mencintai cinta pertamanya,padahal disaat itu pula harusnya ia bahagia karena mendengar berita bahwa diriku tengah mengandung dan semua itu telah pupus... Akankah pernikahan ini masih...