Jadi disekolah itu kan ada guru yang baru masuk tahun ini. Namanya Ms.Diana Clover. Ms.Clover ini ngajar SBK dikelas 2 karena guru SBK baru sekolah kita belum datang ke sekolah kita. Banyak anak yang gk suka sama Ms.Clover, bahkan guru-guru lain dan staff sekolah pun gk suka sama Ms.Clover. Sumpah dah, mending diajarin sama Ms.Pearly Nathan, meskipun guru killer.
Apa yang membuat semuanya gk suka sama Ms.Clover? Sifatnya. Sifat Ms.clover itu jelek banget. Tukang nyari masalah. Murid gk salah apa-apa dimarahin. Sok tau. Songong. Dan aku pun pernah kena omelan Ms.Clover... Gini ceritanya:
Pada hari senin, pelajaran pertama, yaitu pelajaran SBK; Ms.Clover masuk ke kelasku.
"Sekarang Ms mau kalian gambar muka teman sebangku kalian! Dikumpulkan hari ini!"
Jacob pun mengangkat tangannya lalu bertanya kepada Ms.Clover," saya gambar siapa Ms? Saya kan duduknya sendiri, Willow sama Safiyah juga gambar siapa? Mereka kan juga duduk sendiri."
Lalu Ms.clover pun melihat ke arah Jacob, dia pun berkata "Safiyah gambar muka temen yang duduk dibelakang dia. Kamu gambar muka Willow. Kenapa kamu sama Willow duduknya gk bareng, kalian duduk sendiri tapi duduk depan-belakang di baris kedua dan ketiga juga? Memangnya duduknya gk diatur?"
"Diatur Ms-"
"Terus kenapa duduknya kaya begitu?" Potong Ms.Clover.
"Rolling Ms. Ini juga tadinya duduk dibelakang."
"Kenapa pindah-pindah?"
"Ini kan di rolling Ms." Sahutku kesal. Sifatnya itu bener-bener bikin kesel. Gk ngerti apa kalo di rolling? Ribet amet jadi orang.
Dan akhirnya Ms.Clover mengambil buku cetak SBK Jacob dari meja Jacob dan membantingnya ke meja. "Kalian ini banyak aja alasannya!!" Marahnya... sumpah ni guru satu minta dibunuh.
"Bukannya banyak alesan Ms. Tapi emang di rolling."
"Sekarang Jacob sama Willow gambar muka temen sebangku kalian! Kalo gk ada, gambar yg ada di bangku sebelah kalian. Kalo disebelah kalian ada tas, gambar tasnya!"
"Dih... kok gambar tas sih Ms? Kan Ms tadi bilangnya gambar muka temen sebangku" sahut Esmeranda Rosé, temanku yang juga duduk disebelah Jacob dibaris lain bersama Dominique Scarlet.
Dan... dengan itu, omelan berkecepatan 1248,3mil/jam milik Ms.Clover pun tak bisa dihindari. Setelah beberapa lama, akhirnya aku pindah kedepan, kesebelah Jacob untuk ngerjain tugas dari Ms.Clover.
Aku pun mulai menggambar muka Jacob kalau dilihat dari samping. Jacob pun bertanya kepadaku kalau boleh gambar mukanya dari samping. Aku pun menjawab "gambar aje, daripada lo nanya kena marah lagi", dia pun mulai menggambar muka ku.
Setelah beberapa lama, aku pun selesai dan menggumpulkan buku tulis SBK ku diatas meja guru, karena Ms.Clover pergi meninggalkan kelas. Sumpah ini guru ato apaan sih?!-__-"
Lalu aku pun duduk disebelah Jacob kembali agar dia dapat menyelesaikan gambarnya.
~~~~~~~~~~~~~~~______________________~~~~~~~~~~~~~~~~~___________________
Kelas 2-A juga kena marah. Teman-temanku dari kelas kelas 2-A juga cerita. Ini guru satu memang minta dibunuh sih... kita liat aja kapan dia dipecat. Lagian jadi guru gila gitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
School Disaster
Non-FictionHi! Cerita ini dibuat berdasarkan kisah hidupku disekolah aku yang sekarang. Hampir semua isi cerita ini nyata, hanya saja ada beberapa bagian yang harus aku rubah. Nama dan lokasi juga ku rubah. Sekolahku memang terbilang kecil, tapi murid-muridnya...
