Part2

98 3 0
                                    

"Kau tadi habis dari mana?" Tanya Ah hye yang berusaha menyamai langkahnya dengan Jinri. Seketika jinri terdiam dan ia pun berbalik menghadap Ah hye "kau tau letak air pancuran di taman ini hye?" Ah hye mengernyitkan dahi nya "untuk apa kau menanyakan itu? Tentu aku tahu Jinri"
Jinri tersenyum "antarkan aku kesana Ah hye Ku mohon"
Jinri mengeluarkan tampang anak anak nya dan terus menggoyangkan lengan Ah hye. Ah hye semakin bingung dengan tingkah sahabatnya yang satu ini
"tidak, tidak sekarang jinri ini sudah sangat malam, terlalu banyak resiko nanti, lebih baik kita pulang! Ayooo!" Ah hye trus mendorong Jinri agar dia mau jalan. Tapi sayang Jinri terus merengek pada Ah hye seperti seorang bayi yang minta asi pada ibunya.

Dilain tempat ada 2 pasang mata yang terus memperhatikan Ah hye dan Jinri "kau mengenal mereka Kai?" Kai terlonjak karna ada suara yang muncul dibelakangnya "Minho kalau aku punya serangan jantung mungkin aku akan mati Sekarang" kai menghembuskan nafas kasar, Minho hanya berekspresi datar dan menahan tawa "kau berlebihan kai, kau mengenalnya?" Minho mulai bersuara lagi. "Yaa aku kenal kenapa?" "Tidak, ayo memotret lagi!" Minho mendahului kai yang terheran heran dengan sikap kawanya barusan.

Jinri terus mengumpat kan kata kata memohon nya pada Ah hye, sayang Ah hye sama sekali tidak peduli dengan hal itu, dia terus melangkah menuju apartemen mereka ber2. "Ah hye aku ini buta seharusnya kau menggandeng Ku" kesal Jinri terhadap Ah hye. Ah hye membalikan tubuhnya Dan berjalan mendekati Jinri lalu ia berbisik "aku akan membantu mu berjalan asal kau mendengarkan Ku Jinri, kita masih punya hari esok untuk ketempat itu mengerti?" Jinri hanya mengangguk pasrah dia tau sikap sahabatnya nya yang overprotektif dan keras kepala. Akhirnya dengan berat hati Jinri melangkah kan kakinya untuk kembali ke apartemen mereka.

"Minho!" "Hemmm?" Singkatnya, Kai mencoba mendekati Minho yang sedang memotret heningnya malam ditaman. Kai bingung ia ingin bertanya tapi Kai tidak bisa merangkai kata kata ia terlalu gugup apabila berhadapan dengan Minho, aneh ya memang sangat aneh tapi memang sikap kai begitu dari dulu padahal mereka berdua berteman. "Ada apa Kai kau terlihat bingung?" Kai menatap Minho sambil menggigit bibirnya "begini, aku ingin bertanya pada mu, kau mengenal mereka?" Lagi lagi Minho hanya mengernyitkan dahi nya dia terlalu bingung dengan pertanyaan Kai "mereka? Maksud mu Kai? Di dunia ini ada banyak sekali manusia Kai" ucap Minho dan langsung pergi. "Tunggu Minho, maksud Ku Ah hye dan Jinri" Minho hanya tertawa merehkan dan kembali memotret. Kai kesal dengan tingkah Minho dia merasa tidak di hargai karna pertanyaan yang di berikannya tidak dijawab. "Minho kau menyebalkan" terdengar suara tawa dari Minho, dan kai hanya mendengus kesal "yayaya aku mengenalnya sebelum kau mengenal mereka Kai".

*******

Huaaaaaaaa maaf nih baru bisa nyapa hihi, mohon maaf sebelumnya baru bisa memperkenalkan diri he he kenalin aku Kiki aku author baru yang masih abal banget jadi aku ngebutuhin koment kalian please kasih saran dan kasih keritikan buat aku hehehe. Makasih sebelumnya :D

Why I Love you?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang