[Completed] Hurt

3. Chapter 2

"Tidak! aku mencintainya, omma," kesal Taehyung begitu mendengar bahwa pihak keluarga Wong memutuskan pertunangan mereka.

Padahal kemarin ia baru meminta agar pernikahan mereka dipercepat, toh Lisa sudah 20 tahun, sudah cukup umur kan.

Tetapi kenapa jawabannya tidak sesuai dengan yang ia harapkan. Kenapa malah pertunangannya dibatalkan.

"Tae, kau memiliki Lee Hana kan, selama empat tahun ini, kau selalu bersama, bahkan sebelum Lisa pergi, kau lebih sering bersamanya. Bukankah dia pacarmu? Jika begitu, kenapa kau masih ingin bersama Lisa? Kau tidak bisa memilih keduanya, Tae," jelas Kim Yumi nya.

"Tidak, omma, dengar. Hana itu selalu di bully, aku peduli padanya, kata omma kita harus saling membantu yang membutuhkan kan. Jadi aku menemaninya. Dan Lisa salah satu yang mem bully nya.

Apakah salah jika aku memarahinya aku ingin calon istriku menjadi orang yang penuh kasih, omma."

"Benarkah? omma kok tidak yakin, Lisa terlihat baik. Apa kau melihatnya sendiri Tae? Tidak menyangka, kenapa anak sebaik Lisa bisa melakukan itu," kata Yumi nya.

"Hana yang menceritakannya padaku, tentu saja aku tidak pernah melihatnya. Lisa pasti mau menutupi kebenarannya padaku kan, pasti dia takut," kata Taehyung menyombongkan diri.

"Tae, kau pernah bertanya pada Lisa? Apa katanya?"

"Tentu pernah, ia menyangkal semua. Ia bahkan mengatakan kalau Hana yang melukainya. Cih, masih remaja saja sudah berbohong."

"Lalu, kau membenci Lisa karena mem bully Hana?"

"Tidak, omma. Kan sudah kukatakan, kalau aku mencintainya, apalagi saat melihatnya lagi setelah ia menghilang bertahun-tahun. Aku tidak bisa kehilangannya."

"Kau tahu, kau itu aneh Tae. Kau bilang kau mencintainya, tapi kau lebih percaya omongan gadis lain dibanding gadis yang sejak kecil bersamamu. Mungkinkah bukan Lisa yang mem bully, tapi malah sebaliknya?" tanya Yumi nya kesal.

Taehyung terhenyak, selama Hana bercerita tentang Lisa mem bully nya, Lisa selalu membantah, dan saat itu, di hari terakhirnya ia melihat Lisa, di hari ia memakinya untuk pertama kalinya, Lisa terlihat pucat dan memar di beberapa tempat, bahkan luka-luka.

'Kenapa dia baru menyadarinya sekarang? Apa yang ia lakukan? Benarkah, Hana yang sebenarnya salah? Tidak, ia tidak salah, Hana adalah wanita yang lembut, tentu ia tidak mungkin melakukannya kan.'

"Kau diam? Sudahlah, lupakan pertunanganmu. Omma sudah menyetujui pembatalannya. Kau tahu, omma sangat menyayangi Lisa, karenanya, demi kebahagiaan Lisa, omma rela melepasnya."

"Tidak, omma! tidak boleh. bagaimana denganku? apa yang harus kulakukan? aku mencintainya dan aku anakmu, kau harus membantuku, omma."

"Lisa menghilang karena trauma padamu Tae, aku tidak tahu apa yang kau lakukan, tapi Lisa terkena serangan panik ketika mendengar akan dinikahkan denganmu, ia menjadi histeris Tae.

Kau harus melepasnya, mungkin kau telah melakukan kesalahan fatal padanya. Trauma bukan virus flu yang ketika daya tahan tubuh menurun lalu terjangkit, Tae. Trauma hadir karena dipicu sesuatu yang sangat buruk, dan tidak mudah disembuhkan hanya dengan meminum obat," jelas Yumi.

Taehyung terkejut. Lisa, gadisnya yang cantik itu trauma padanya? kenapa? Apa yang sebenarnya yang terjadi waktu itu. Tapi ia mencintainya.

Taehyung bahkan selalu memimpikannya setiap hari saat Lisa menghilang. Memang ia tidak pernah meninggalkan Hana dan menemaninya, Tapi Lisa lah yang selalu dicarinya, tidak ada orang yang bisa menggantikannya.