#17 satu fakta lagi terungkap

2.2K 255 6
                                    


.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Pagi ini Kim Tae Hee memasuki kamar putranya, dia melihat putranya yang masih terlelap, dia mengecup kening putranya dan membenarkan masker CPAP yang sedikit agak miring karena Victor memakainya sendiri tanpa bantuannya

"Apakah kamu masih mengantuk sayang? Eomma tahu....pasti putra eomma ini sangat lelahkan?? Maafkan eomma ne sayang.... Kamu pasti masih marah kan sama eomma??? Eomma tidak akan mengganggu tidurmu sayang, istirahatlah di rumah ne...nanti eomma akan bilang kepada Jimmy untuk mengijinkanmu tidak masuk sekolah"

Tae Hee membenarkan selimut putranya, setelah itu pergi meninggalkan putranya, mengetahui jika eommanya sudah keluar dari kamarnya, Victor membuka kedua matanya, sungguh ia sangat lelah hari ini, entah fisik, batin maupun pikirannya

Dia melepaskan masker CPAP nya dan bangkit dari tidurnya, sungguh entah perasaan apa yang sedang ia alami saat ini, bahkan ia sedang tidak ingin menatap wajah eommanya, mungkin saja dirinya masih kesal karena eommanya yang tega membohonginya, Victor berjalan menuju meja belajarnya, ia mengambil obat penenang dan meminumnya karena pagi ini dadanya sangat terasa begitu sesak, bahkan ia menelannya tanpa air

Setelah ia menelan obatnya, tangannya beralih ke laci meja belajarnya, tangannya mengambil papper bag berwarna gold yang akan ia berikan kepada appanya, tangannya lalu beralih kepada kertas putih yang masih kosong dan mengambil pena setelah itu ia mulai menulis

Ia menulis surat untuk appanya, entah appa yang ia tuliskan, tapi yang jelas surat itu untuk diberikan kepada appanya, setelah ia selesai menulis, Victor memasukan surat itu ke dalam papper bag tersebut

"Aku akan menitipkan ini kepada Hyun Soo ahjjusi...." lalu Victor memasukan papper bag itu kedalam tas ranselnya

"Aku akan mandi dan pergi ke rumah Jimmy"

Setelahnya Victor mandi dan bersiap untuk ke rumah sahabatnya itu

***
Saat ini Victor sudah berada di depan rumah Jimmy, saat ia mengetuk pintu Park Jisoo lah yang membuka kan pintu

"Victor...??? Apakah kamu tidak masuk sekolah???"

"Ommo.....kenapa aku lupa aunty jika Jimmy masuk sekolah" kata Victor sambil menepuk jidatnya

"Ayo sini masuk nak....."

Lalu Victor masuk dan duduk di sofa tuang tamu

"Aigoo....kenapa tumben kamu main ke sini pagi-pagi sekali huh? Apakah eomma mu tahu kamu ada disini??"

"Ada yang ingin aku titipkan kepada Jimmy aunty....eomma tidak tahu jika aku kesini, tapi aunty jangan bilang pada eomma ne....soalnya eomma menyuruhku untuk istirahat di rumah, dan itu sangatlah membosankan aunty....."

"Baiklah kalau begitu....kamu pasti belum makan kan?  Kebetulan Aunty sudah masak tadi, kamu bisa makan dulu terus kamu bisa istirahat di kamar Jimmy jika kamu bosan okay...."

"Baik aunty....gomawo"

Victor memang sudah dianggap seperti anak sendiri oleh Jisoo, bahkan Jisoo juga sering memanjakan Victor seperti ia memanjakan Jimmy

Victor sendiri juga sudah menganggap rumah Jimmy sebagai rumahnya sendiri, ia menuruti perkataan Jisoo apalagi ia juga belum sempat sarapan saat akan kemari tadi

"Aunty....apakah uncle sudah berangkat kerja??" tanya Victor kepada Jisoo yang sedang meletakkan nasi di atas piringnya

"Iya....tadi uncle berangkat sama Jimmy, kamu makanlah yang banyak ne..." kata Jisoo sambil meletakkan beberapa potong ikan tuna di piring Victor

VICTOR - (Kim Taehyung) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang