POSSESSIVE BOYFRIEND

part 1

part 1

readyyyyyy 💃💃💃

             *********

ketiga sahabat itu sedang berkumpul seperti biasa di hari sabtu. mereka tertawa cekikikan dan terbahak sambil menyeruput minuman yang mereka pesan. bertempat di sebuah cafe dekat dengan kampus . mereka jadikan ajang tempat kumpul-kumpul mereka di sana.

Ara tertawa terbahak-bahak melihat sahabat nya sedang memperagakan sebuah pertunjukan yang terjadi tadi pagi di kampus mereka.

jesica si ratu pembuat onar kena tulah. akibat kelakuan nya sendiri yang akan mengerjai lara, si gadis culun pendiam yang tertindas.

rambut si jesica penuh dengan cat tinta .gara-gara nora sahabat nya tak sengaja menyenggol lengan jesica saat perempuan itu akan menyiram kanvas lukisan lara dengan sekaleng cat tinta. tak ayal rambut jesica pun penuh dengan cat tinta untuk melukis juga di sebagian wajah si jesica.

"Hentikan dev,.... hahaha.!" kana nyaris mengeluarkan air mata karna tak sanggup menahan tawanya.

ara sendiri bahkan sudah mengeluarkan sedikit air mata nya, karna ia memang tak sanggup menghentikan tawanya yang berlebihan itu. apa boleh buat ,kejadian itu memang sangat lucu .pikir ara.

"hahaha....demi tuhan, gue pengen liat itu rambut sama muka nya si jesica sekarang juga. wadaww...!"

"hahaha....gue yakin itu muka nya kaya habis di gaplok sama lipstik.. !! pasti merah banget tuh muka nya njirr.. nahan malu sama marah...."

"setuju gue... pasti seru banget kalo kita liat tadi ! set dah.  segala kesiangan pan kita tadi berangkat nya. jadi ngelewatin pertunjukan paling istimewa di kampus kan cuy .."

ara menganggukan kepala . memang ia dan kana kesiangan tadi berangkat kuliah nya. berbeda dengan deva yang memang selalu paling utama sampai kampus. jadi . deva lah yang menyaksikan peristiwa langka yang terjadi itu dan menyceritakan nya pada mereka.

deva sendiri yang mencerita kan kekonyolaan si ratu pembuat onar itu masih memegang perut nya karna masih tertawa terus menerus "bagai mana bisa si bodoh nora menyenggol lengan si jesica, kalian tau ! padahal jelas-jelas saat itu lengan si jesica sudah ada di atas siap mengguyur lukisan si lara. hahaha ...kalian tau muka nya si nora, ! kaya mayat hidup woyy... pucet banget di pelototin si jesica. sumpah keren banget tadi.."

si jesica memang gadis pembuat onar di kampus mereka. dia mengerjai siapa saja yang menurut nya pantas di tindas. dia tidak suka di lawan ! juga akan sangat benci dengan gadis yang lebih cantik dari nya. menurut nya ! hanya dia saja yang boleh cantik di kampus itu.

siapa saja yang tidak ia sukai akan ia kerjai habis-habisan.
tidak peduli itu benar atau salah.
pernah juga ia di panggil ke ruang guru gara-gara mengerjai salah satu perempuan yang menurut nya sudah merebut kekasihnya dulu. dengan cara mengunci perempuan itu di gudang sekolah semalaman.

deva masih saja bercerita dengan kehebohnya. padahal mereka  sendiri sukses jadi bahan tontonan gratis bagi para pengunjung lain yang datang ke cafe itu. seolah mereka tidak peduli. walaupun mereka di tatap secara terangan-terangan juga oleh pengunjung cafe.

kapan lagi mereka melewat kan kesenangan tentang si pembuat onar itu.pikir mereka.

"seriusan lu rambut si jesica kena cat tinta , gue rada salpok ma lu.." kata kana masih dengan raut wajah gelinya di sana.

deva pun menganggukan kepala. "sialan lu. !! o'oh, gue juga liat si vera yang histeris memisahkan mereka berdua. saat si vera liat si jesica mau nyiram balik si nora pake se kaleng cat tinta di sana.." sambung nya sembari mengingat kejadian tadi pagi  di gedung seni yang berada di kampus nya.

"kau tau, mungkin akan lebih menarik jika rambut mereka bertiga di cat bersama-sama. mungkin akan jadi tren terbaru di kampus nanti, ya kan..." ucap ara geli.

"ya betul . hahaha..!!"

mereka meminum-minuman mereka, karna tenggorokan mereka sudah sangat kering akibat terlalu banyak tertawa.

mereka masih saja mentertawakan kekonyolan kecil itu, walaupun mereka sudah lelah akibat tertawa mereka sendiri. mereka bahkan tidak menyadari ada salah satu pengunjung pria yang terus menatap dan memperhatikan perempuan cantik itu dengan sangat tajam.

salah satu dari mereka bertiga.

**********************

masih ingat untuk pulang ! karna rasa rindu.

walapun kamu sering menyakiti.

tapi kebersamaan kita tidak bisa terhapuskan dengan mudah hanya karna kata sudah "bosan".

enibahri
12-9-19.