POSSESSIVE BOYFRIEND

part 11

*************

dion menarik koper nya dan memasukan kan nya kedalam bagasi mobil. akhirnya ia bisa kembali ke indonesia dan bisa bertemu lagi dengan kekasihnya. ia duduk di kursi penumpang dan membiarkan supir untuk membawa nya pulang ke rumah lebih dulu. sebelum ia menemui kekasihnya ara. 

ia sudah sangat merindukan ara. !
ara sekarang sudah jarang mengirimi nya pesan terlebih dahulu. jika bukan dia yang terlebih dahulu mengirim kekasih nya pesan. mungkin ara tidak akan memberikan kabar pada nya.
ia tau ara berubah saat ia ketahuan sedang bersama perempuan lain saat itu.

tapi ia tidak bisa hidup jika bukan ara di sisinya. anggap lah dion egois. tapi ia hanya menjadikan perempuan lain sebagai pelampiasan saja. sedang kan ara adalah satu-satu nya perempuan yang ia cintai.

ia sudah mengirim pesan pada ara bahwa ia sudah sampai di jakarta. tapi kekasih nya belum membalas pesan dirinya hingga saat ini. mungkin ara masih kuliah. padahal ia berharap ara yang menjempunya di bandara. tapi ia yakin ara pasti sedang sibuk dengan kelas nya saat ini.

-------

leon membaca pesan masuk dari ponsel ara saat kekasihnya masih tidur. ternyata saingan tidak tau dirinya sudah kembali ke indonesia.!
ia menyeringai . dan akan membalas apa yang sudah di lakukan laki-laki itu pada ara dulu. ia menulis pesan balasan untuk dion kekasih dari kekasihnya itu.

to dion

aku sibuk! nanti malam saja kalo mau bertemu.

leon langsung menonaktifkan ponsel ara. dan menaruh nya di laci meja kerja miliknya. ia kemudian kembali lagi ke kasur dan memeluk tubuh polos ara dengan erat. ia mengelus-elus kan tangan nya di atas perut polos ara .cepat lah hadir nak!.

leon tersenyum saat membayakan ara mengandung anak nya lagi. ia bersumpah ! kali ini ia akan menjaga ara dan anak mereka dengan baik.
ia kemudian menenggelam kan wajah nya di lekukan leher ara dan ia ikut menemani mimpi ara kembali.

---------

deva dan kana saling bertatapan saat mereka berhadapan dengan dion yang notaben nya adalah kekasih ara saat ini.

"dev ! di mana Ara ? aku mau bertemu dengan nya !'' tanya dion pada deva sahabat ara. ia tadi pulang dulu ke rumah nya dan langsung berangkat ke kampus ara setelah mendapatkan pesan dari kekasihnya. ara bilang ia sibuk!. dan dion pikir ara pasti sibuk di kampus nya. jadi ia memutuskan untuk ke kampus kekasihnya.

deva mengerjapkan mata nya beberapa kali dan menatap kana. tapi kana menggelengkan kepalanya.

"Aku tidak tau! ".

dion menatap deva tidak percaya .
"kamu sahabat nya.! bagai mana mungkin kamu tidak tau ada di mana ara sekarang!''.

deva menyipit kan mata nya kesal.
"kamu pikir aku kekasihnya ! yang harus selalu tau di mana ara sekarang.! dan lagi pula .berada di mana sekarang juga ara bukan urusan ku! dia sudah besar dan tidak perlu di giring-giring kaya anak kambing. " sewot nya dan menatap dion sinis.

"aku hanya bertanya deva! tidak perlu kamu jawab sinis seperti itu."

"aku tidak peduli!. dan satu lagi-.". deva merik dion dengan pandangan naik turun seolah menilai ." kamu tidak punya malu ya! masih berani mengaku-ngaku ara sebagai kekasih kamu! kamu pikir emang nya perempuan mau di selingkuhi sama bajingan kaya kamu.! kalo aku berharap sih. si ara juga sudah punya cowo yang lebih baik dari bajingan kaya kamu. jadi ga perlu so-soan jadi pacar yang rindu berat sama cewe nya deh. bajingan kaya kamu mah udah puas dapetin kehangatan dari pelacur di sana bukan.!"

deva mendesis sinis melihat dion . kemudian pergi meninggalkan laki-laki itu yang diam mematung di tempat nya. ia berharap sepupunya sudah bisa membuat ara jatuh cinta pada nya. deva benar-benar membenci dion saat ini. jika saja leon tidak pernah menceritakan apa yang sebenarnya terjadi dulu.

mungkin saat ini ia sudah mengatakan di mana ara saat ini. tapi saat ia sudah mengetahui kebenaran nya. sampai mati pun deva tidak akan memberitahukan di mana ara.
malahan deva berharap ara tidak pernah bertemu lagi dengan bajingan brengsek seperti dion.

dion diam mematung mendengarkan ucapan deva sahabat ara. ia tau ia salah. tapi itu dulu! ia sudah bersumpah bahwa ia tidak akan pernah lagi menyakiti ara dan menghianati cinta mereka. ia tidak bisa hidup tanpa ara! dan ia tidak akan membiarkan ara di miliki oleh orang lain selain dirinya.

**********

enibahri
03-10-19