Perfect Boss (Taehyung and Yerin) END

04-Four

Taehyung pov

Aku memijat pelipisku banyak masalah akhir akhir ini di perusahaan ku dan di tambah masalah di rumah.

Aku kembali tersenyum pada gadis salah satu karyawanku .Sebenenarya sebelum dia bekerja di perusahanku aku pernah bertemu denganya.Dan nasib baik ada padaku sehingga dia datang padaku maksudku perusahaanku.

Flashback on

Aku terburu saat aku ingin keluar dari restoran.tiba tiba ada yang menabrak bahuku keras.ternyata dia adalah seorang gadis

"Yak tak dapatkan kau melihat dengan benar "sergah seorang pria dengan jas mahal dan muka bak dewa yunani

"Maaf tuan "kata sang gadis dengan menatap pria itu

"Maaf kau bilang "katanya tidak terima

Sang gadis mulai kesal hingga akhirnya berkata  kepada sang pria.

"Sungguh aku minta maaf tuan "jawabnya memberikan senyumnya kemudia berlalu pergi

"Menarik "katanya

Kemudian melanjutka perjalananya yang tertunda .

Flasback off

Mengingat hal itu membuatku tersenyum kembali.

Pagi ini aku tengah bersiap menuju ke kantor.Dengan setelan jas yang mahal membuat ketampananku bertambah.

"Tae,ingat pesan mommy "kata ibuku tiba tiba di depan pintu

"Baiklah mom "jawabku asal

"Sarapan ada di bawah ,mommy pergi dulu dengan daddy "pamitnya lalu pergi

Aku turun ke bawah ,sarapan lalu mengendarai mobilku sendiri tanpa supir keperusahaan.

Aku melajukan mobilku membelah kota Jakarta.

Sesampainya di lobby perusahaan aku memasuki kantor dengan aura dingin.

Aku melihat sekeliling tanpa sengaja aku melihat gadis itu .

Aku mendekatinya dan membuat sekumpulan wanita menatap harap bahwa mereka yang aku tuju.

Gadis itu mendengus sebal .

"Gadis manis,tunggu aku nanti makan siang "kataku tersenyum lalu langsung pergi

"Maaf pak saya sibuk "jawabnya sambil berteriak agar aku dengar

Yerin pov

"Ish ,menyebalkan sekali "keluhku

Gara gara ini aku di tatap sinis oleh karyawan perempuan di kantor ini.Aku mah masa bodoh.

"Kenapa dengan mukamu ,kusut amat "kata eunha mendekatiku

"Menyebalkan sekali orang itu "jawabku kesal

"Siapa sih ?"tanyanya heran

"Hanya orang tidak penting saja,mari kita kerja "kataku sambil menarik tangan eunha.

Tanpa terasa waktu istirahat sudah tiba.Aku ingin bersiap siap ke kantin makan siang.

Aku melihat sosok astral menuju kearahku dengan senyum anehnya.

"Apa "kataku judes

"Ikut aku makan siang "katanya

"Aku sibuk,pak tua "jawabku sambil menjulurkan lidah

"Pak tua ini ,ingin mengajakmu makan siang bolehkan "dengang gaya sok kulnya

"Maaf bapak ceo yang terhormat,seorang hambamu ini maaf menolak ajakan tuan dengan sebesar besarnya ,"kataku dengan nada yang di buat buat

"Hmm,sperti itukah "jawabnya menaikan salah satu alisnya

Namun tiba tiba tanpa aba aba dia mengendongku bagaikan karung beras reflek aku berteriak.

"Lepaskan aku pria bodoh "kataku sambil memukul punggungya

"Bisakah nona diam "katanya

"Dasar pria tua "kataku

Author pov

Seorang pria sedang memegang berkasnya.Merasa cemburu dengan pemandangan yang barusan dia lewat.

"Aku sudah mencintaimu lama Yerin "katanya tersenyum miris

Bersambung