Kaylee pov
"Apa mau mu disini?kenapa kau disini?darimana kau tahu aku ada disini??" Aku mulai memberi nya pertanyaan yg bertubi..
"Wow perlahan..oke akan ku jawab satu persatu, pertama aku disini karena ingin menjenguk mu, kedua kenapa aku ada disini? Yaa..karena aku ingin menjenguk mu, dan ketiga aku tahu saat aku mencoba menelfon nomor mu tapi yg mengangkat ibu mu..aku bertanya kau ada dimana dan ibu mu bilang kalau kau ada di sini karena pingsan" jawab nya panjang lebar..
"Ohh" balas ku
"Ehh tapi tunggu! Dari mana kau dapat nomor ku?!"
"Ehm..itu aku..aku meminta nya dengan teman satu jurusan mu dan dia memberi nomor mu yg ada di group jurusan..jadii yaa"
"Kenapa?"
"Huh?k-kenapa apanya?"jawab nya mendadak gugup
"Kenapa kau mencari nomor ku? Kenapa seolah olah kau penasaran akan ku?"
"A-ituu ya..aku hanya ingin berteman dengan mu..apa tak boleh?"
"Tidak kau tak boleh, maka menjauhlah" ucap ku sarkas
"ada apa dengan mu? Kenapa aku tak boleh berteman dengan mu?"
"Karena tidak ada yg mau menjadi teman ku" lirih ku
Nash tersenyum mendengar jawaban ku "Maka dari itu biarkan aku menjadi teman yg pertama bagi mu" ucap nya dengan senyuman yg tak luntur
"Tidak kumohon menjauh lah"
"Kenapa harus begitu?? Ayolah tidak ada salah nya mencoba kan?" Ucapnya lagi dgn senyuman mematikan itu..
Ughh manis sekali..
Wait what?
Ahh apa apaan yg aku pikir kan
Tanpa sadar aku menggeleng kan kepala ku..
"Hey kepala mu kembali sakit? Apa kau baik baik saja? Perlu ku panggilkan suster nya?"
"Lihat kenapa dia sangat perhatian..
Sungguh langka rasa nya seseorg selain keluarga ku perhatian kepada ku" batin ku"Ah aku baik baik saja..mungkin kau bisa membantu ku bertanya kepada suster kapan aku bisa pulang"
"Baiklah akan ku tanyakan" ucap nya dan setelah nya ia pergi keluar meninggal kan ku
Sedangkan aku sibuk berperang dengan fikiran ku..
Kenapa aku berfikir seperti itu tadi terhadap nash? Dan kenapa jantung ku berdetak lebih cepat dari kadar biasa nya?
Tidak tidak tidak ini tidak baik..
Aku tak boleh terlalu dekat dengan nya..
Dia bisa saja tau rahasia ku dan terlibat dalam kesialan ini..
Pintu kamar ku kembali terbuka dan terlihat lah nash bersama suster dibelakang nya..
Suster memeriksa ku dan mengatakan bahwa aku sudah membaik dan boleh pulang sekarang juga..
Aku senang aku jadi bisa membantu mom mengurus pemakamam nenek..
Aku mengambil beberapa barang ku di nakas dan bergegas pergi..
Tapi sebelum nya nash sudah menahan lengan ku..
"Biar ku antar"
"Tidak usah aku bisa pake-"
Sebelum aku dapat menyelesaikan kalimat ku dia sudah menarik tangan ku paksa menuju parkiran yg kemungkinan disitu kendaraan nya terparkir..Ia menarik tangan ku paksa tapi genggaman nya tetap terasa lembut..
Tangan nya yg hangat bersatu dengan tangan ku yg dingin..
Menghasil kan sensasi sentruman yg menarik..what happened to me?
Tbc_
Ingat yaa ini cerita genre horor + romance😌👌
Ini draft lama baru publish sekarang:')
Aku ada book baru dibaca yaaw
Stay tune next chapter♥️
Jgn lupa votment!1!1
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKE MY SOUL✨
Misteri / Thriller[SLOW UPDATE] ter inspirasi dari soal test di les gw😌👌 ia tidak melihat nya tapi mendengar nya... Mendengar hal yg paling di takuti semua orang.. kematian.. "ku mohon jangan dekati aku, aku tak ingin kau ikut menderita karena ku, ku mohon menjauh...