Hai hai...Author balik nih siang siang gini bawa bonus chap wkwk semoga aja kalian gak lupa sama cerita ini ya dan buat kalian yang udah nunggu bonus chap dari cerita ini aku usahain bonusnya gak ngecewain deh hehe
Selamat memaba semuaSeorang gadis kecil berlari dengan senyum merekah di bibirnya memghampiri seorang wanita yang mungkin usianya sudah menginjak 30 tahun tapi masih tetap terlihat muda gadis kecil tersebut terus berlari semakin mendekat kepada si wanita tadi yang tak lain adalah ibunya setelah sampai anak tersebut langsung menghambur kepelukan ibunya
" Ara...gimana sekolahnya hari ini sayang"
" Terlihat biasa saja ibu aku tidak bersemangat hari ini "
" Kenapa begitu sayang "
" Clara temanku tidak masuk jadi aku tidak ada teman menari " kata anak tersebut dengan raut muka sedihnya mendengar perkataan sang anak sang ibupun langsung memeluk sang anak
" Sudah jangan sedih lagi ya...mungkin saja clara sedang ada urusan dengan keluarganya ibu yakin dia besuk pasti sudah masuk dan bisa menemanimu menari lagi sayang "
" Benarkah bu " kata Ara berbinar sang ibu hanya mampu menganggukan kepalanya sambil tersenyum
" Mau makan siang tidak...ibu sudah membawa makanan kesukaan kamu dan ayahmu kita makan di kantor ayah ya " kata perempuan itu lagi mendengar itu sang gadis mengangukan kepalanya dengan semangat kemudian mereka melangkahkan kakinya menuju mobil dan melajukan mobil mereka menuju kantor sang ayah tak butuh waktu lama mereka telah sampai di sebuah perusahaan besar yang semakin mendunia senyum di wajah wanita tersebut tidak pernah luntur mengingat terlalu banyak kenangan selama dia di sini setelah memarkirkan mobilnya mereka melangkah masuk kedalam kantor tersebut denga tangan saling bergandengan
" Selamat siang ibu jenni mau bertemu bapak hanbin ya "
" Iya Somi "
" Bapak hanbin ada diruangannya bu...ibu bisa langsung masuk saja " katanya dengan ramah kemudian jenni mengangukan kepalanya setelah itu dia melangkah masuk kedalam ruangan yang disana terdapat sang suami yang tengah bekerja setelah di depan pintu jenni kemudian membuka pintu tersebut dengan semangatnya Ara berlari masuk
kedalam ruangan hanbin" Ayahh " kata Ara sambil berlari memeluk sang ayah hanbin yang melihat kehadiran putrinya langsung bangkit dari duduknya dan merentangkan tangannya untuk memeluk sang anak
" Hai princesnya ayahh " kata hanbin sambil mengendong putrinya jenni hanya mampu tersenyum melihat bagaimana kedekatan ayah dan anak tersebut hanbin kemudian menghampiri jenni dan mencium kening jenni
" Ayah...ayah tau tidak aku sedang kesal hari ini clara tidak masuk sekolah jadi aku tidak ada teman menari hari ini ayah " cerita Ara panjang lebar
" Benarkah...memangnya clara kenapa gak masuk sayang "
" Tidak tau ayah..." kata Ara sambil masih berada di gendongan hanbin kemudian hanbin mencium pipi bulat Ara
" Ayo kita makan siang dulu..ini ibu udah bawain makanan kesukaan ara sama ayah " kata jenni sambil meletakkan makananya di meja hanbin yang masih mengendong arapun kemudian mengambil duduk disamping jenni
" Ibu kita mau disuapi " kata hanbin dan Ara kompak jenni yang mendengar itu hanya mampu tertawa sambil menyiapkan makanannya untuk menyuapi anak dan suaminya tersebut. Beginilah kehidupan rumah tangga jenni dan hanbin berawal dari sebuah kontrak pernikahan yang berakhir bahagia hanbin merasa bahagia memiliki malaikat kecil yang amat sangat dia cintai dan wanita yang super kuat menghadapi hanbin dan yang sangat amat dia cintai setelah ibunya hanbin bersyukur kehidupan rumah tangganya dengan jenni dapat bertahan sampai sekarang meski dulu banyak badai yang menimpa rumah tangga mereka tapi kekuatan cinta mereka dapat mempertahankan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Got Married [JENBIN] Finnaly ✔
RomanceBagaimana kehidupan seorang manusia biasa yang tiba-tiba terlibat sebuah kontrak pernikahan dengan seorang artor terkenal yang memiliki sifat dingin dan tidak kepeduliannya kepada dunia luar sana...bagaimana kisah kehidupan mereka akankah mereka dap...