Prolog

10 0 0
                                    

Angin di daerah pantai memang sangat menyejukan, mau sepanas apa pun cuaca akan tetap terasa sejuk. Disinilah seorang gadis berambut pendek, bertubuh mungil, berkulit putih sedang menumpahkan cairan bening yang keluar dari sudut matanya.

" Ya ampun senja kamu kemana aja dari tadi aku nyariin kamu, ternyata disini " seorang lelaki berperawakan tinggi datang dengan raut wajah penuh kekhawatiran yang terpampang jelas di wajah tampannya

" Ngapain sih kamu kesini?? Aku kan udah bilang kalau aku mau sendiri!! kenapa kamu ga ngerti juga? " Gadis yang disebut namanya senja tadi kelihatan tidak suka dengan kedatangan lelaki tersebut terlihat dari caranya berbicara yang sedikit membentak

Tatapan pria di hadapannya ini melunak, raut kekhawatiran yang tadi ia tunjukan sedikit berkurang karena gadis yang ia khawatirkan terlihat baik baik saja walau pun penampilannya sudah terbilang kacau.

" Aku tau kamu marah, tapi setidak nya kasih aku waktu buat jelasin semuanya senja "

" Kita telah usai dari 3 tahun yang lalu jar, Jadi tolong jangan temui aku lagi " Setelah mengucapkan kata tersebut senja pergi meninggalkan pria yang tak lain dan tak bukan adalah Fajar Tahta Wardana.

***
Senja Adisthi Birgantara, Saat ini usianya menginjak 19 tahun dan sedang menjalani pendidikan di salah satu universitas swasta dijakarta, Jika di deskripsikan tak ada yang spesial dari seorang senja,memiliki tinggi yang hanya 150 cm membuatnya terlihat kecil jika sedang bersama kedua sahabatnya yang memiliki tinggi diatasanya.
Pertemuannya dengan seseorang di masalalu membuat senja malas untuk berangkat ke kampus. Pagi ini sebenernya senja ada kelas pagi dan akan di jemput oleh tari salah satu sahabat nya.

CutTari
Gua di depan buruan anjir

Sebuah notifikasi muncul dari atas layar menandakan seseorang mengirimkan nya pesan.

SenjaadisthiB
Gua ga kempus deh tar males bat sumpah dah

CutTari
Anjir ngapa ga ngomong maemunah, gada malas males ya, buruan turunn

SenjaAdisthiB
Gua males loh tar, apa lagi dari kemaren fajar ngechatin gua mulu

CutTari
Gamon ye lu wkwkwk, dah gua duga, tau ah gua berangkat duluan deh baek baek lu di apart

Senja memilih untuk membaca pesan yang dikirim terakhir oleh tari dan memilih menyimpan handphone nya di atas meja yang ada di samping sofa tempat ia duduk sedari tadi.

***
Ditempat lain seorang pria terlihat tidak fokus saat mengajar, matanya terlihat mencari sesuatu tapi tidak ditemukan. Fajar Tahta Wardana seorang dosen muda di salah satu universitas swasta jakarta lebih tepat nya universitas tempat senja menimbah ilmu.

" Baik seperti waktu pembelajaran kita telah berakhir, jangan lupa kalau kita ada ulangan minggu depan. Saya permisi "

" Baikk pak " ucap seluruh mahasiswa yang ada di dalam kelas

" Vania dan tari ikut saya ke ruangan " Perkataan fajar membuat kedua insan itu saling menatap satu sama lain, kedua mata seakan bertanya " Ada apa "

Disinilah sekarang fajar berada, di dalam suatu ruangan sedang duduk dan ada dua orang perempuan di hadapannya.

" Senja kenapa ga masuk "

" Ye mana gua tau tari noh yang biasanya jemput tu anak " Vania membuka suara lebih dulu dengan nada suara menampakan bahwa ia tidak suka dengan orang yang ada di hadapannya ini

" Sopan dikit lu anjirr, dia dosen kita " Bisik tari yang masih bisa didengar oleh fajar

" Tidak apa apa, Saya hanya ingin menanyakan senja "

" Senja lagi ga enak badan pak, tadi waktu saya jemput ngeluh pusing pak " Balasan tari membuat fajar menjadi khawatir tapi untungnya ia pandai menjaga raut wajah nya agar tetap tenang

" Ah kalau begitu kalian berdua bisa keluar, terimakasih ya " kedua perempuan itu beranjak meninggalkan ruangan fajar yang tak lain adalah ruang dosen.

***
Mendengar suara bel dari dalam apartemen nya senja segera bangkit dari atas ranjang dan untuk membukakan pintu untuk kedua temannya.

" Lama bat sih anjir gua udah lap-,, " Senja terdiam melihat siapa yang ada di hadapannya ini

" Senja ayo bicara "

TBC

Kalo ada typo bilang yaa hehe
Selamat membaca

FanjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang