Just My Silence

BANGKU SMP (surat?)

  Ya,,hari-hariku berlalu seperti biasa, pergi kesekolah berjalan kaki dan pulang menaiki angkutan umum, memang sebelumnya  tidak ada yang istimewa, sebelum apa?sebelum Chelsea ada di sekolah ku,tapi sekarang hari-hariku rasanya berbeda, aku selalu bahagia, bahagia kenapa? Karena ada Chelsea, huh memang aneh tapi aku juga tidak tahu kenapa, setiap kali aku melihat Chelsea, jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya (terlalu berlebihan?) setiap melihat nya tersenyum walaupun bukan pada ku,aku merasakan desiran hangat di dalam dadaku, apa aku menyukainya? Oh ayolah aku baru kelas delapan usia ku pun baru menginjak empat belas tahun, labil? Masih sangat labil, di usia empat belas tahun itu terlalu dini untuk mengerti apa itu cinta hemm,tapi Rey?sekarang dia sudah mempunyai kekasih, aneh?ya menurut ku itu aneh,tapi mungkin menurut orang-orang itu biasa saja,anak SMP sudah mempunyai kekasih? Jaman sekarang itu sudah biasa bukan?bagiku itu aneh karena terlalu dini ah aku rasa penjelasan ku sulit di mengerti .
  Karena sekarang Rey sibuk dengan kekasihnya, alhasil saat jam istirahat aku hanya sendirian, mencari teman baru? Aku tidak mempunyai kepercayaan diri untuk menyapa orang lebih dulu, huh itulah kelemahan ku dan banyak lagi. Seperti dugaan ku,Chelsea memang menjadi siswi yang populer, tidak jarang siswa yang menyatakan perasaan padanya, baik melalui surat atau langsung,tapi tidak satu pun yang di terima olehnya dan aku bersyukur untuk itu, darimana aku tahu?bukankah Chelsea siswi populer? Tentu saja kabarnya tersebar dengan cepat.
Jika banyak siswa menyatakan perasaan pada Chelsea, kenapa aku tidak mencoba? Aku tidak punya keberanian untuk itu, aku takut nasib ku sama seperti siswa siswa lainnya (di tolak)
Sebenarnya apa yang membuat ku Menyukainya? Sangat banyak kelebihan yang ia punya, ia sangat cerdas, itu bisa ku buktikan dengan peringkat nya, saat semester satu, dia mendapat peringkat satu,dia juga sering di ikut sertakan dalam lomba antar sekolah dan hasilnya? Dia memenangkan nya, mungkin itulah yang membuat nya populer dan sangat istimewa hanya dalam satu semester ia berada di sekolah ku namun keberhasilan yang ia peroleh sudah sangat berbekas di sekolah ku,saat jam belajar dia juga sangat antusias menjawab soal soal yang di lempar secara lisan oleh guru dan itu, itu sangat menakjubkan bagiku. tapi  sayangnya aku hanya bisa memujinya dalam diam,walaupun tidak sedikit siswa-siswi yang memujinya secara langsung, namun aku bukanlah bagian dari mereka, huh begitulah diriku payah .
  Hari ini aku agak terlambat keluar gerbang sekolah, karena tadi pensil kebanggaan ku menghilang,jadi aku mencari nya hingga aku mendapatkan nya huwohh lelah.
  Saat aku berjalan menuju gerbang yang memang sudah sepi,aku melihat seorang siswi berdiri tegak di dekat gerbang, dan aku mengenali siswi itu,dia Chelsea, sedang apa dia disitu? Kenapa tidak keluar menunggu jemputan? Baiklah aku akan menanyakan nya. Dengan beberapa nyali yang sudah kukumpulkan saat berjalan tadi, aku pun menyapa Chelsea setelah berada dekat dengannya
"hai" hanya itu yang bisa ku keluarkan dari mulut culun ku ini, Chelsea menatap ku dan "kau?aaaaku pernah bertemu dengan mu sebelumnya bu..bukan?" tanyanya gugup dan seperti ketakutan, ada apa?kenapa dia bertanya apakah kami pernah bertemu sebelumnya?apa dia tidak terlalu mengingat ku?ahh mungkin terlalu banyak manusia yang ia temui
"Iya,kita satu kelas, kau kenapa?"

"Aku mohon tolong aku,,hhh aku ,aku tidak tahu bagaimana harus pulang"
Jujur saja aku benar benar tidak mengerti dengan maksudnya, dia tidak tahu caranya untuk pulang? Huh?bukankah dia dijemput?Apa susahnya?tinggal keluar gerbang dan menunggu beberapa menit bukan?

"Kau kenapa?" tanya ku heran dan sedikit cemas

"Mereka,,,aku ,,,aku takut sekali"
Jawaban macam apa ini?aku bahkan tidak mengerti

"Kau kenapa?" lagi-lagi mulut culun ku ini hanya bisa mengeluarkan kata yang sama

Chelsea menghela nafas panjang dan menatap kearah ku,APA?DIA MENATAP KU?(em aku berlebihan) tapi,, tunggu! Sepertinya Chelsea menangis, apa saat berbicara dengan ku tadi ia menangis? Oh bodoh nya aku kenapa aku tidak menyadari nya, ya mungkin karena tadi ia hanya menunduk jadi aku tidak bisa melihat ekspresi wajah nya.huh dia benar benar menangis, seburuk itukah aku?Chelsea bahkan sampai menangis hanya karena berbicara dengan ku.