Lesbian

9

Lisa terpaksa membuka mulut atas perbuatan biadab Angga dan Almarhum Joni karena jika mereka minta keadilan.Maka Lisa dan Ike juga harus dapat keadilan.

Tapi setelah ini mungkin Lisa memilih untuk pindah dari kampusnya.Dia sudah sangat malu apa lagi sekarang tidak ada Ike lagi.

"Ike kamu di mana..."Lisa menangis di kamarnya dia memanggil nama Ike berulangkali.

Ike benar benar menghilang bahkan orang tuanya juga tidak tau dia sekarang di mana.Atau mungkinkah mereka hanya pura pura tidak tau demi melindungi anak mereka.

Itu yang harus Lisa ketahui karena dia harus mengatakan sesuatu pada Ike.

Siang itu tepatnya hari Kamis pukul 13.45Wib Lisa pergi ke rumah Ike dia ingin bertanya kemana Ike.

Suasana rumah Ike begitu sepi seperti tidak ada orang tapi Lisa melihat dua pasang sepatu di depan jendela rumah itu.Lisa anggap itu suatu pertanda bahwa di dalam rumah itu ada orang.

"Tok3x"

"Assalamualaikum"

Lisa berulangkali mengetok pintu rumah Ike dan mengucap salam namun tidak ada jawaban.Dia mulai putus asa mungkin dia tidak akan berjumpa Ike lagi.

Tapi ternyata Allah berkehendak lain dari belakang rumah muncul seorang anak perempuan.Anak itu sekitaran berusia 8 tahun.

Lisa mendekati anak perempuan itu lalu menyapa nya "Adek cantik,tau nggak kakak Ike nya kemana?"Tanya Lisa sambil tersenyum dia berharap anak itu memberi keajaiban pada nya

"Kak Lisa ya"Kata anak itu dengan muka tanpa ekspresi.

Lisa kaget dari mana anak itu tau namanya."Iya sayang.Ini kak Lisa"

"Kak Lisa ada pesan suara dari kak Ike,katanya I Love you,terus kak Lisa gak boleh sedih"

Lisa menangis sejadinya dada nya terasa sesak "a..a..Ade..k tau kak...Ike dimana?"Lisa bertanya sambil menangis sesenggukan.

Anak itu memberikan isyarat ke Lisa agar berjongkok.Kemudian anak itu membisikkan sesuatu ke Lisa.

Ekspresi wajah Lisa terlihat senang dia langsung memeluk bocah perempuan itu.Dia mengerti mengapa ada istilah bidadari kecil,bocah di hadapan nya itu adalah bidadari kecil Lisa.

"Kamu yakin mau merantau nak"Kata ibu Lisa

"Iya ma, keputusan Lisa sudah bulat"

Mama Lisa duduk di samping anaknya.Beliau memeluk Lisa sambil menangis beliau berkata"Kamu yang sabar ya..Angga pasti mendapat hukuman berat"

Lisa cuma bisa menganggukan kepala nya dia tidak bisa berkata kata sebelum memeluk Ike.Ada sesuatu yang ingin di katakan nya pada separuh hidupnya itu.

Kota Lampung

Desi melihat sosok seorang perempuan yang baru saja turun dari bus.Sepupu nya itu sudah lama sekali tidak mengunjungi nya.

Dan sekarang mereka akan banyak menghabiskan waktu berdua karena sepupunya itu akan tinggal bersamanya dan satu kampus dengan nya.

"Lisa!!"teriak Desi sambil berlari menyongsong gadis cantik itu.

Lisa tersenyum gembira melihat kedatangan saudara sepupunya itu dia berjanji tidak akan menunjukan perasaan sedih nya.

Dia telah mengubur semuanya di kota kelahirannya.Dan dia ingin memulai hidup baru di kota baru itu.