Yes,boss
Chenle resmi undur diri menjadi sekertaris jisung dan chenle sedang memikirkan apa yang akan ia lakukan ke depan nyaSebenarnya belom benar benar keluar masih ada waktu beberapa minggu lagi menunggu jisung punya sekertaris baru
Dan sekarang chenle sedang merenung di meja kerja nya jika ia berhenti menjadi sekertaris apa yang akan ia lakukan?
Berleha leha dirumah? Bukan gaya chenle sekali
Pergi shopping setiap hari? Membosankan!
Membuka usaha? Entah lah mereka sudah terlalu banyak duit jika ia membuka usaha pasti akan banjir duit lagi
Chenle tidak sombong oke hanya sedikit sombong
Kolom hujat >
Chenle menghela nafas
"apa yang harus ku lakukan?"gumam nya pada diri sendiri
Memikirkan nya membuat chenle tambah pusing
Ngomong ngomong tentang kemarin 3 wanita ular itu di suruh tutup mulut tentang hubungan chenle dan jisung
Pasti kalian bertanya kan?
Hmm saya juga penasaran!
Chenle menyenderkan tubuh nya di bangku akhir akhir ini ia sedang tidak enak badan ingin izin dengan jisung tapi sudah di kantor males lagi ia pulang
Ceklek
Pintu ruangan jisung terbuka dan terlihat lah jisung dengan balutan celana kain warna hitam dan kemeja putih sebagai mesti nya orang pergi berkerja
"owh ada apa?"chenle menatap jisung
"tadi nya aku ingin memanggil OB untuk membelikan kopi atau makan siang tapi aku berpikir bagaimana kita makan siang di rumah?"
"makan siang di rumah?"
"hm ya tiba tiba aku kangen masakan mu entah lah hanya ingin"
"kenapa tiba tiba?kau tidak seperti ini sebelum nya"selidik chenle
Chenle menatap jisung dari atas sampai bawah takut takut suami tampan nya ini kerasukan kan tidak lucu ini cerita romantis malah jadi horror ok abaikan
"aku hanya ingin ayo ayo"jisung menarik narik ujung kaos chenle
"yak! Kau gila?menjijikan menyingkirlah"
"makan siang di rumah ya?"
"iya iya sekarang menyingkir kau tidak cocok seperti itu park"
Chenle jalan mendahului jisung sedangkan jisung tersenyum senang
Entah lah tiba tiba jisung ingin makan masakan chenle tanpa sebab
---
Disinilah mereka berakhir mansion milik mereka