MASIH DALAM TAHAP REVISI!!
(01/09/2019)
*** Berawal dari pertemuan yang biasa menjadi sebuah hubungan yang luar biasa, keterikatan di antara mereka memang sudah di takdirkan untuk bertemu. Takdir mempertemukan dengan berbagai rencana yang disusun ra...
Saat hari dimana Amelia harus mengerjakan beberapa laporan yang ditinggalkan sekretaris lama dan itu harus sudah siap besok pagi-pagi sekali
Ia sedikit melupakan kekesalan yang dialaminya selama menjadi sekretaris
Ia sangat tidak suka dengan Big Boss yang menganggapnya sekretaris sekaligus Office girlnya
Ia mengingat kembali saat hari keduanya menjadi sekretaris ia disuruh untuk membuatkan kopi sekaligus makan siangnya
Hello! Saya sekretaris bukan kacung anda, pekerjaan saya hanya menginput data serta membuat jadwal waktu anda selama dikantor, bukan malah disuruh membuatkan makan siang yang bahkan letaknya berada dilantai dasar gerutunya selama ia berjalan turun kelantai dasar
Amelia berniat lembur namun ia tidak ingin tinggal dikantor ini sendiri. Jadi ia memutuskan membawa dokumennya pulang dan mengerjakan sisanya
"Baru pulang Mrs.?" ucap security saat bertemu Amelia didepan lobi kantor
Dan Amelia hanya mengangguk seraya tersenyum dan berjalan menuju mobilnya yang sudah terparkir didepan lobi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebuah mobil terparkir jauh dari lobi dengan si pengendara memperhatikan setiap orang yang keluar dari dalam gedung
"apa dia akan tidur di kantor?" ucapnya sendiri
Cukup lama ia menunggu seseorang sampai orang tersebut keluar dengan membawa beberapa dokumen. Wajah lusuhnya memperlihatkan kalau orang tersebut tidak lain adalah Amelia
Di apartemen Amelia langsung mandi dan segera menyelesaikan tugasnya yang belum terselesaikan sebelum pagi benar-benar menjemput
****
Dave pulang dan mengabaikan makanan yang sudah tersaji di meja makan
Ia berjalan menuju kamar melepas semua pakaiannya dan memasuki kamar mandi
Setelah mandi ia memilih duduk dibalkon kamarnya
Di jari kanannya terselip sebatang rokok yang sudah mengeluarkan asap dan tangan kirinya memegang segelas wine
Ia menyesapnya bergantian dengan pikiran yang terus memikirkan kejadian akhir-akhir ini
"kenapa aku peduli dengannya?" gumamnya
"apa benar aku peduli padanya?" gumamnya lagi
"semoga ini hanya bersifat sementara" gumamnya lagi sebelum melangkahkan kaki masuk kedalam kamar
Saat memejamkan matanya pikirannya tak berhenti untuk tidak memikirkan Amelia. Dave sendiri bingung ia mulai menaruh rasa pada Amelia atau hanya ambisi untuk mendapatkan hati setiap wanita kemudian mencampakkannya
****
Sebuah mobil terparkir jauh didepan mansion megah. Pandangan matanya menyiratkan dendam yang sudah bertahun-tahun terpendam
Orang tersebut menatap nyalang bangunan didepannya dengan amarah yang sudah berkobar lama setiap mengingat nama pemilik rumah tersebut
"tunggu dan lihat, apa yang bisa aku lakukan padamu Douglash?"
"setelah sekian lama akhirnya aku bisa membalaskan dendamku padamu dan keluargamu" ucapnya lagi dan melihat kesamping seorang wanita cantik tengah tertidur lelap dengan rambut pirangnya yang menutupi sebagian wajahnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
