MASIH DALAM TAHAP REVISI!!
(01/09/2019)
*** Berawal dari pertemuan yang biasa menjadi sebuah hubungan yang luar biasa, keterikatan di antara mereka memang sudah di takdirkan untuk bertemu. Takdir mempertemukan dengan berbagai rencana yang disusun ra...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
**** New York, Amerika Serikat at 10:34 am
Good night, Amelia
Seperti itulah pesan singkat yang semalam dikirim Davian saat keberangkatannya menuju Italia. Davian sendiri pergi tanpa mengatakan sesuatu yang jelas hanya sekedar memberitahunya bahwa ada satu perusuh kecil
Amelia menoleh menatap lift saat seseorang baru saja keluar dari sana. Laki-laki itu, Amelia kenal dirinya tapi tidak pernah berbicara langsung dengannya
"ada yang bisa di bantu?" tanyanya saat laki-laki itu sudah berdiri di depan mejanya
"saya butuh masuk keruangan kerja Mr. Douglash sekarang" ucapnya langsung
"apa terjadi sesuatu?" tanya Amelia membuat laki-laki tersebut terdiam
"baiklah, ayo ikut aku" ucap Amelia saat tidak mendapati jawaban dari laki-laki itu yang tidak lain adalah Tiger
Tiger berjalan dibelakang Amelia, mengikutinya menuju ruangan Damian yang terkunci rapat. Amelia mengeluarkan card key dan menempelkannya pada panel pintu yang otomatis langsung terbuka
Tiger langsung masuk diikuti Amelia dibelakangnya. Mencari sesuatu di sekitaran meja
"kenapa, apa terjadi sesuatu, kau mencari apa?" tanyanya saat Tiger kebingungan mencari sesuatu di atas meja bahkan juga di laci meja tersebut
"Tiger, jawab aku" ucapnya pertama kali menyebut nama Tiger secara langsung
Tiger diam dan menoleh menatap Amelia yang masih berdiri diam di tempatnya
"katakan, apa yang terjadi?" tanyanya lagi masih berusaha
"kita kehilangan sinyal Mr. Douglash saat penerbangannya menuju Italia"
"dan saya mencari chip juga earpice" tambahnya
Amelia terdiam bungkam menatap kosong di depannya. Ia kembali mengingat pesan yang Dave kirimkan, apa itu semacam pesan perpisahan?
"aku sering melihatnya menaruh sesuatu di kotak merah" ucap Amelia tiba-tiba saat kesadarannya kembali
"kotak itu dia masukkan ke dalam laci paling bawah" tambahnya
Tiger langsung mencari letak laci tersebut dan mendapatinya terkunci dengan password, hanya laci tersebut yang memiliki kunci dengan password
"lacinya terkunci" ucapnya
"apa bisa dibuka dengan card key, aku memegang card key yang lain" ucapnya menatap Tiger yang diam dengan pandangan tajam
"tidak bisa, laci tersebut terkunci dengan password" jawabnya berusaha berpikir jernih
