Sore itu, Johnny pulang ke rumah dengan muka yang sumringah. Gimana nggak sumringah, dia udah bahagia banget bisa membawakan makanan dan minuman kesukaan sang pujaan hati berambut jamur kesayangannya, siapa lagi kalau bukan Taeyong.Dengan tergesa ia menekan beberapa nomor (kode pintu apartemen mereka) terus langsung masuk ke dalam hanya untuk menemukan sang pujaan hati meringkuk di atas sofa berwarna krem, ada apakah gerangan?
"Tae.. kamu kenapa?"
Aduh, khawatir dia tuh, pikirannya udah kemana-mana melihat raja pemilik hatinya dia berlinang air mata dengan ingus yang beler. Jorok, tapi Johnny sayang.
Baru selangkah dua langkah Johnny mau mendekat dan memeluk Taeyong, si empunya langsung teriak.
"JANGAN DEKAT-DEKAT!"
Johnny berhenti. Eh, nurut banget, John?
"Kenapa? Kamu kenapa? Aku udah bawain kamu brownies coklat depan kampus sama Cookies n Cream-nya kopi Kulo.."
"POKOKNYA JANGAN MENDEKAT!"
Taeyong masih terisak, aduh dramatis pokoknya. Johnny mau mendekat tapi Taeyong menolak. Sekarang posisinya Taeyong sudah berdiri di atas sofa sambil meluk bantal lumba-lumba kesayangannya.
"Okay.. okay.. tapi, jelasin ke aku kamu kenapa, okay? Wifi-nya mati jadi kamu ngga bisa streaming upin-ipin? Atau yupi kamu habis? Ayo sayang, kasih tau aku.."
Johnny natap Taeyong, melas banget. Akhirnya Taeyong tenang, dia berhenti terisak dan ngusap hidungnya yang beleran pake ujung baju.
"Aku.. aku sembelit.. hiks.. aku.. aku penuh poop!"
Taeyong terisak lagi. Johnny sudah menahan tawa mendengar penuturan dari laki-laki bertubuh kurus didepannya ini. Astaga, perkara sembelit aja si Taeyong sampai nangis begini. Hah.. bikin Johnny makin sayang aja.
Johnny mendekat, memeluk Taeyong dan mencium kedua pipi tirus pacarnya itu. Sambil nahan tawa yang udah keluar sedikit, Johnny berusaha nenangin Taeyong yang overreacting soal sembelitnya. Ayolah, sembelit ngga bakal bikin dia jadi manusia penuh poop, ya nggak, reader?
"Kamu kok ketawa?!" Kesal Taeyong tuh, dia kan khawatir sama kesehatan ususnya, mana tau besok-besok dia tinggal nama? Apa Johnny mau jadi jomblo pas lagi sayang-sayangnya?
"Lucu liat kamu ga bisa poop." Johnny melepaskan pelukannya, menatap Taeyong yang matanya masih sembab.
"Kamu ga bisa poop aja aku tambah sayang, harus gimana nih?"
Hedeh, kalau begini Taeyong ambyar. Sudah, paling malas dia kalau Johnny sudah ngelurin jurus Andre Taulani begini. Taeyong ngelirik dua kresek ukuran sedang berisi dua minuman dan satu kotak kecil brownies.
"Harus suapin aku brownies."
"Gimana kalau masih susah poop?"
"Ngga peduli! Aku mau makan yang manis!"Taeyong, harusnya kamu makan pepaya, tau?
.
.
.
.
.
Saya kalau kalian ga vote :
Saya kalau kalian vote :
KAMU SEDANG MEMBACA
JOHNYONG DRABBLE [Johnny x Taeyong]
RomanceHanya sebuah drabble dari keseharian sepasang kekasih yang penuh cerita. Manis, asem, asin, ramai rasanya. Semi baku + Lokal. Enjoy.