EGOIS [ chanjin ]

CHAPTER 1O

" Hiksss... Chan hyung Hiksss " hyunjin menggeliat tak nyaman

Mama hwang yang sekarang berada di dapur menyiapkan sarapan, sampai mendengar tangisan hyunjin

Seketika itu pun mama hwang cepat-cepat menghampiri anak semata wayangnya yang masih berada di kamar

Mama hwang membuka knop pintu dan masih mendapati hyunjin yang menggeliat menangis sambil memejamkan matanya

" Sayang hyunjin, bangun sayang ini mama kamu kenapa nak? " mama hwang duduk di pinggiran ranjang dan mengelus keningnya hyunjin

Hyunjin masih terus menangis dan memejamkan matanya " Hikss hyung jangan tinggalin hyunjin hikss "

Tiba-tiba hyunjin langsung terbangun dari tidurnya dan melihat mamanya yang berada di sampingnya

" Hikss mama " hyunjin memeluk mamanya

Mama hwang pun membalas pelukan anak semata wayangnya dia tau kalau hyunjin habis mimpi buruk

" sudah sayang, tenang ya mama disini " ucap mama hwang sambil mengelus-elus punggung hyunjin

" Hikss chan hyung mana ma? " hyunjin mendongak menatap mamanya

" Chan masih ada urusan katanya sebentar lagi dia bakal jemput kamu "

Hyunjin mendusel di dada mamanya

" kenapa hyunjin bisa ada di sini ma? "

" chan yang mengantar kan mu semalam, dia tidak tega melihat kamu kecapean di rumah sakit " jawab mama hwang sambil mengusap air mata hyunjin

" mama sudah tau? "

" hm... Chan sudah bercerita semuanya mama yang memaksanya bercerita "

Hyunjin bernafas lega ternyata semuanya adalah mimpi dan chan juga sudah bercerita pada mama hwang akhirnya masalahnya berkurang sedikit menurutnya.

Kegiatan chan sekarang adalah menunggu kakek min hyuk siuman dan menjaganya juga

" kakek, kapan kakek akan sadar hm..? " ucap chan sambil mendekat ke ranjang dan menggenggam tangan kakek

Chan menundukan kepalanya sungguh kepalanya sangat pusing di tambah dia belum makan sejak tadi malam mengantar hyunjin pulang ke rumahnya dan kembali lagi ke rumah sakit

Pintu terbuka menampilkan pemuda tampan dengan dua bungkus makanan

Chan yang termenung pun menoleh ke arah pintu yang tadi di buka

Ji min hyuk melemparkan bungkusan makanan itu ke meja walau kasar tapi makananya tak sampai jatuh

" Makanlah aku tak mau melihat hyunjin sedih karena kau mati kelaparan " ucapnya dingin sambil duduk di sofa dan membuka satu bungkus makanan yg di bawahnya

Aroma makanan itu sungguh menyengat di hidung chan 'siyalan bagaimana jika si bangsat itu mencampurkan formalin atau semacamnya huh.. Aku tak akan makan'

Ji min hyuk melihat chan yang hanya menatap makananya lapar tapi tak mau mendekat untuk memakanya

" Aku tau kau sangat lapar kunyuk jadi kemarilah makanlah aku tak akan meracuni mu ini steril "

Ji min hyuk memakan paha ayam dengan sedikit menggoda chan agar dua tergiurkan dan memakanya

'bangsat, persetan dengan formlin toh mati juga nanti akan tau'

Chan langsung duduk di samping ji min hyuk dan membuka bungkusan makananya dan memakannya dengan lahap

" Hhhahaha... Kau rakus sekali "