"ih kak! bantuin aku turunin tangga!" seru hyunjin sambil berdiri saat melihat kakak sulungnya, kim jennie.
jennie menautkan alisnya, kemudian menoleh ke arah lain. "yohann!! nih, bantu pacar lo turun tangga! kasian banget kayak gelandangan di tangga penyebrangan aja!"
mata hyunjin melebar, lalu hampir saja berkata kasar kepada kakak sulungnya itu jika saja tidak ingat bahwa hal seperti itu tidak boleh dan tentu tidak pantas.
selesai jennie berteriak seperti itu, sosok yohan muncul dari belokan di ujung tangga di dekat ruang tamu. jennie yang melihat itu sontak berdecak sambil kembali naik.
"dasar bucin."
baru juga hyunjin dan yohan memasuki gerbang sekolah, beberapa murid sudah menyapa keduanya. eh, atau lebih tepatnya kim yohan.
padahal, mereka juga tahu kalau tidak akan pernah pemuda itu tanggapi atau bahkan sekedar melirik untuk melihat siapa yang menyapa.
berbeda dengan yohan, saat mendengar namanya dipanggil atau bahkan diserukan, gadis itu menoleh dan melemparkan senyuman termanisnya.
perbedaan itulah yang sering membuat murid-murid di sana merasa hyunjin lebih pantas bersama kim seungmin saja, ketua ekstrakulikuler paduan suara. daripada yohan, ketua para begundal di sekolah.
gadis itu sedikit kesulitan saat akan menuruni motor yohan yang lumayan tinggi untuknya. hyunjin melepas helmnya dan langsung merapikan rambutnya yang acak-acakan.
baru ia meniup sejumput anak rambut yang jatuh di wajahnya, tangan yohan tiba-tiba terulur dan mengacak-acak kembali rambut hyunjin.
refleks, gadis itu memukul lengan yohan sambil melotot yang membuat pemuda itu merasa gemas. "apa, sih, yohan! rambut aku jadi berantakan lagi!" bentak hyunjin kesal.
ia mencuatkan bibirnya sambil tangannya kembali merapikan rambutnya. sementara yohan malah tertegun memperhatikan gadis itu sampai sebuah suara baru menyadarkannya.
"oi, kim yohan!"
yohan terlonjak, berbeda reaksi dengan hyunjin yang santainya malah membalikkan badannya hanya untuk menemukan sosok berbadan tegap, lee hangyul.
"eh, kak—"
"buset, jin, udah gue bilang beberapa kali gak usah pake kakak," sela hangyul sewot saat hyunjin hampir saja keceplosan.
"—eh, iya. lupa. maaf, ya," lanjut gadis itu sambil terkekeh pelan.
tapi baru hangyul ingin membalas, yohan langsung menyambar lengan gadis itu dan menariknya menjauhi lee hangyul yang kini memperhatikan dengan kedua alis terangkat.
—tbc
—December 28, 2019halo, ehehe..
KAMU SEDANG MEMBACA
NEFARIOUS。
Fanfictiontentang yohan dan sifat buruknya yang ia tunjukkan pada orang-orang. ©O5KIDDOS