January |Tahun Pertama|
Mentari mulai melahap cerahnya hari kala itu nestapa beriringan dengan jiwa yang tidak tau arah hati.
malam beriringan dengan angin yang menusuk relung dimensiku,ketika ponsel ku tertuju di salah satu akun milik wanita angkasa.
Aku mencoba menggali tentang kehidupannya, ahh sial aku lupa sosial media tidak seperti kehidupan nyata,aku mencoba memberanikan diri untuk menghubungi nya, meminta nya untuk berkenalan, memang asing sekali aku di matanya,tidak ada ucapan2 spesial darinya.
Semua berjalan semacam kita berada di gunung tertinggi,kecil peluangku untuk memeluknya.
Hati ku senang tidak kepalang,saat aku melihat atmosfer yang indah di bola matanya dan seketika dimensi hidupku terhenti.
namun sayang ia kurang bersyukur atas yang ia genggam,dan aku jatuh untuk kesekian kalinya
Tidak ada lagi tentang nya tidak ada lagi tawanya, sungguh aku senang bertemu dengannya namun sayang tuhan punya rencana lain di dalamnya.
Follow instagram ; @Rynadzkr_•Support dan kritik nya, semoga membangun
Salam sastra, penikmat aksara,👤
KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog Karsa
Fiksi RemajaJiwa yang masih ingin terikat dan selalu ingin terus mengingat hal baik dan buruknya tidak ingin di simpan rapih-rapih di meja kenangan, lalu jiwa nya terus memberontak seolah-olah tidak iklas dengan hal yang sudah terlewat