07 | Dia Kembali

42 4 0
                                    

Akankah kembalimu memperbaiki segalanya? atau justru menghancurkan semuanya?

-Lost-

🎹🎹🎹

"oppa, apakah kita pernah bertemu sebelumnya?" tiba tiba saja Nara melontarkan sebuah pertanyaan yang membuat seluruh orang yang ada di rumah Namjoon terdiam sesaat.

Semuanya mengalihkan pandangannya kepada Nara, sedangkan Nara sedang menatap Yoongi penasaran. Yoongi pun mengalihkan pandangannya kearah Nara, ternyata pertanyaan tersebut ditujukan kepadanya.

"yoongi oppa." Nara mencoba untuk memperjelas maksudnya.

Yoongi menaikkan salah satu alisnya, tetapi selang beberapa detik ia sedikit membulatkan matanya. Sebenarnya ia sedang mencoba menutupi rasa terkejutnya, ia tetap mencoba untuk mempertahankan raut wajah datarnya.

'Benarkah ia? kaukah itu?' Batin Yoongi.

"bukankah kau sepupu taehyung? aku tidak pernah bertemu denganmu sebelumnya." jangan lupakan sifat tsundere seorang Min Yoongi, dimanapun ia berada, ia selalu bersifat seolah tak mau tahu.

"tetapi aku seperti pernah melihatmu sebelumnya, aku yakin itu." ucap Nara sambil mengetuk-ngetuk dagunya menggunakan jari telunjuknya.

Tangan Yoongi yang awalnya melanjutkan untuk menulis arang semennya sempat berhenti untuk beberapa saat, namun ia mencoba seolah tidak peduli sekali lagi. Batinnya menerka-nerka apa yang baru saja dikatakan oleh gadis yang berada tidak jauh dari dekatnya itu, mungkinkah itu memang dia? atau hanya perasaan gadis itu saja yang memang mengada-ada?

"kau tak mungkin mengenalnya nara-ya, kau baru saja kembali ke korea." kata Taehyung mencoba untuk menengahi, Nara mendecakkan lidahnya dan tetap pada posisi berpikirnya.

"tapi aku yakin aku pernah bertemu dengannya sebelumnya, ia seperti tidak asing." ucap Nara lirih.

🎹🎹🎹

Hyera Pov

Seperti biasanya, Hyera bekerja paruh waktu di toko roti. Ia sangat menikmati pekerjaannya, sungguh, ia sangat mencintai bau semerbak roti fresh yang baru saja diangkat dari oven panas. Suatu saat nanti ia ingin membangun toko roti sendiri dan mengolahnya dengan keterampilannya sendiri. Membayangkannya saja sudah membuat semangat Hyera semakin menggebu untuk mencapai keinginannya.

Satu per satu diangkatnya roti dari oven, namun benda pipih kecil yang berada di celemeknya sedari tadi tidak berhenti bergetar. Hyera pun menghentikan aktivitasnya untuk melihat apa yang terjadi benda pipih tersebut.

ting!

ktaeh has added you with idline.

ting!

ting!

ktaeh : hai hye, ini aku taehyungie.
ktaeh : apakah akhir pekan kau tidak ada jadwal? aku ingin mengajakmu pergi ke suatu tempat.

'astaga kukira pesan penting, tapi ternyata bocah ini yang mengirim pesan.' batinnya.

hyera🌈 : oh halo taehyung-ah
hyera🌈 : memangnya kau mau mengajakku pergi kemana?

LOST -mygTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang