i'm done

1.6K 44 0
                                    

"Grace-ssi!!!"

Yeoja itu menoleh. Grace mengerutkan dahinya saat menatapku.

"Ayolah jangan terlihat bodoh didepanku. Aku benci itu!"

Didetik berikutnya, grace terlihat tersenyum gembira lalu menghampiriku. Aku hanya memutar bola mataku malas.

"Bagaimana? Kau mau melakukan pekerjaan tersebut?" Tanya grace

"Aku sudah menyelesaikannya"

"Omo!!! Jinjja!!! " grace sangat.terkejut mendengarku mengatakan itu, sampai ia harus mundur beberapa langkah, menutup mulut, dan membulatkan matanya.

"Ne..."

Tiba-tiba grace memelukku dengan sangat erat sampai tubuhku sedikit terangkat

"Yak...taeran-ah, tak sia-sia aku menyuruh mu, kau memang yang terbaik. Omo..omo.. Aku tak percaya akan selesai dalam waktu hanya dua hari, gila sih... Kau memang luar biasa"

"Akh...lepaskan aku atau tak ku berikan foto"

"Ahh.. Ne .. Ne.. Maafkan aku" ucap grace sambil mengusap-usap bajuku yang sedikit kusut karena pelukannya.

"Mana fotonya?"

Aku mengangguk malas. "

"Ikut aku"

Grace mengangguk mantap. "

"Kajja..."

Aku dan grace duduk dikursi kecil yang terdapat disetiap sudut taman. Taman belakang kampus yang jarang digunakan mahasiswa.

"Serahkan padaku fotonya!"

Kini pandanganku beralih menatap grace yang juga menatapku dengan wajah angkuhnya. Tangannya mengadah kedepanku. Kini giliranku yang tersenyum angkuh padanya.

"Berikan dulu uangnya padaku"

Grace menghembuskan nafasnya kesal. Tangannya merogoh sakunya. Mataku melotot hebat saat tangan grace keluar dari saku, dengan uang yang belum pernah kulihat sebelumnya. Bahkan membayangkan saja aku belum pernah.

Grace menadahkan tangannya yang menggenggam uang itu kearahku. Tanpa harus diperintah, kuambil uang itu dari tangan grace.

"Sekarang berikan fotonya padaku!""

Tanganku merogoh tas kecil yang kubawa.

"Ah...ini" Kuserahkan foto p*nis Jimin yang kupotret kemarin dan telah dicetak jungkook kemarin.

"Aishh... Ekspresimu menjijikan"

Matanya melotot dan mulutnya terbuka lebar seolah tak berkutik.

"Baru melihat fotonya saja kau sudah seperti ini. Apalagi jika melihat yang aslinya. Mungkin kau histeris"

"Daebak! Kau benar benar hebat! Bagaimana kau bisa mendapatkan foto ini?" Grace memandangi foto penis Jimin dengan takjub.

Bolehkah aku bangga pada diriku sekarang? Atau bolehkah aku bangga pada Jungkook? Berkat dia, aku bisa mendapatkan uang ini dan mendapat pujian dari Yeoja kaya yang gila ini.

"Itu tidak penting. Yang penting jangan menyebar luaskan foto ini. Aku mendapatkannya susah payah. Bahkan mempertaruhkan masa depanku. Arra?"

Grace tersenyum remeh.

"Aku tak sebodoh itu? Aku sudah mengeluarkan banyak uang untuk foto ini" grace memasukkan foto itu kesaku roknya. "

Setelah mendapat uang ini aku pun lansung melunasi iuran sekolahku yang sudah tertunggak berapa bulan dan juga membayar biaya rumah sakit eomma Dan satu lagi, aku akan mentraktir kookie sebagai tanda terima kasihku.

MY CONSORT -(M)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang