01. The New Day

4.9K 897 131
                                    

Rumah atap dengan pintu bercat coklat itu sudah tertutup rapat pagi itu, dua orang yang baru keluar dari sana sedang berlari kecil menuruni tangga menuju ke bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rumah atap dengan pintu bercat coklat itu sudah tertutup rapat pagi itu, dua orang yang baru keluar dari sana sedang berlari kecil menuruni tangga menuju ke bawah.

"Fel, ini udah hampir setengah delapan, cepetan!" Hyunjin menoleh hanya untuk meneriaki yang lebih muda.

Yang diteriaki hanya mendengus, "Ya ini makanya aku lari!"

Kedua remaja itu lanjut berlari kecil saat sudah sampai ke bawah, melewati bangunan toko, salon rambut yang tidak terlalu ramai pengunjung, toko roti yang harum rotinya selalu berhasil membangkitkan rasa lapar mereka berdua yang belum sempat sarapan.

Sampai akhirnya mereka melewati satu minimarket, dua orang remaja itu langsung kompak berhenti kemudian berjalan mendekat ke dinding minimarket yang terbuat dari kaca.

"Kak Minho!" Felix memanggil sosok yang sedang berkutat dengan sesuatu di meja kasir, yang dipanggil menoleh lantas menyunggingkan senyum begitu mendapati kedua adiknya dari balik dinding kaca.

"Jangan lupa minum obat" Hyunjin berkata seperti itu sembari melambaikan tangannya.

Minho mengangguk, "Udah sana berangkat" perintahnya.

Hyunjin dan Felix menurut, keduanya berjalan beriringan menyusuri jalan.

"Mau aku anterin nggak?" Hyunjin menawarkan.

Felix menggeleng, "Nggak usah, kamu langsung ke tempatnya Kak Hyunbin aja, nanti telat"

Kebetulan bus yang ditunggu Felix sudah datang, dia langsung naik ke dalam bus yang akan membawanya ke sekolah itu.

Hyunjin masih berdiri di tepi jalan memandangi bus yang ditumpangi adiknya sampai benar-benar lenyap dari jarak pandangannya.

Felix menatap pemandangan di luar bus dengan tatapan datar, di dalam batinnya dia sedang menguatkan diri untuk menyambut lingkungan dan orang-orang baru yang sebentar lagi akan dia hadapi.

Setelah kembali dari Inggris, Felix meminta pada kedua kakaknya untuk pindah sekolah, dia tidak menyukai sekolah lamanya.

Sementara Hyunjin yang mempunyai bakat modeling dipekerjakan oleh Hyunbin yang kebetulan salah satu bidang usaha yang ditekuni keluarganya adalah bidang mendesain pakaian, dan mereka juga mempunyai beberapa butik sendiri.

Terimakasih kepada Dokter Hwang Minhyun yang merekomendasikan Hyunjin untuk menjadi model pakaian untuk merk pakaian yang dibuat oleh keluarga Hyunbin.

Dokter Hwang sedikit melunak sejak mengetahui kehidupan macam apa yang dilalui oleh ketiga saudara itu.

Minho masih harus banyak istirahat, dan juga belajar untuk mengikuti ujian paket C, Hyunjin yang juga lebih memilih untuk mengikuti jalur itu sering kali menemani sang kakak belajar.

Lamunan Felix terhenti saat bus yang dia tumpangi berhenti di halte tujuannya, Felix segera turun dari sana, dia lumayan terkejut saat tiba-tiba ada yang menabrak tubuhnya dari belakang.

(√) Bad Blood (2/2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang