Tiba-tiba sekolah dan temannya berubah dalam semalam...
Joy berusaha menyesuaikan diri dengan dunia baru yang dia yakini sebagai dunia novel. Ia sendiri bingung kenapa bisa masuk ke dunia aneh itu. Sayangnya didunianya yang baru joy harus menerima...
Hai balik lagi nih.... Hehehe. Maaf ya lama publish nya, ini udah berusaha secepet mungkin padahal.
Happy reading. Typo bertebaran semoga suka...
Jangan lupa pencet bintangnya ya
....
"eiyyy.... Kau pasti hanya bercanda kan Joy?"
Jinno mengibaskan tangannya. Joy menatapnya malas.
Percuma kan Joy menceritakan semuanya kalo akhirnya seperti ini. Yang bisa ia lakukan hanyalah menghela nafas. Perlu digaris bawahi semua PERCUMA!!
Mereka pasti menganggapnya hanya mimpi buruk atau paling parah mereka menganggapnya gila.
Yang pasti wajah mereka didominasi raut wajah bingung dan kaget. Hanya vino yang diam tanpa ekspresi. Tapi ini kan hal yang biasa.
Menebak vino adalah hal termustahil. Ibarat soal vino adalah soal jebakan yang semua jawaban menjurus ke salah. Tidak ada yang benar.
"Tak ada untungnya Joy berbohong tentang itu. Apalagi tadi ekspresinya benar-benar kacau." Bela vino.
Joy menatap vino bingung. Tuh kan... Sesulit inilah mengetahui isi kepala vino.
"Kau yakin tidak sedang bermimpi buruk kan tadi?" Irene yang ada di sampingnya hanya mengelus kepalanya. Pasti Irene sedang ragu dengan ceritanya.
Joy menghela nafas kasar. benar dugaannya. Mereka tidak percaya. Perlu dicatat ini adalah hal terbodoh yang pernah ia lakukan.
"Tunggu dulu, biar aku ringkas ceritamu tadi. Menurutmu ini bukan duniamu. Kau bingung saat seragammu berubah dan bertemu denganku dan mereka. Kau lebih bingung lagi ketika kami tiba-tiba sok akrab denganmu." Jinno mencoba menerka dengan otak cerdasnya.
Akhirnya jinno sadar juga. Joy hanya mengangguk.
"Pantas saja kau menjauhi kami selama ini. Ternyata karena itu..."
Wajah muram Eunwoo tak bisa disembunyikan. Hal ini membuat Joy merasa amat sangat bersalah.
"Maaf..."
Joy mengelus kepala Eunwoo sayang. Eunwoo mulai menangis seperti anak kecil. Ia mengusap air matanya yang keluar dengan jari telunjuk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Manis sekali. Reflek Joy memeluk Eunwoo. Apakah Eunwoo selalu semanis ini?
Interaksi Joy dan Eunwoo yang manis ini tak luput dari pandangan vino.
Cemburu? Pasti.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
