SeoKyuBi

Part 15b

SeoKyuBi

~ PaRT 15b~

Kalau bukan karena cinta,

Sudah kulewatkan fase menjadi orang bodoh begini.

Kalau tidak karena cinta,

Sudah kubiarkan kau terbang bebas di duniamu.

Kalau bukan karena begitu besarnya rasa ini untukmu,

Sudah kuhempaskan diri saat kau memintaku jatuh.

Setelah semua perasaan ini terbangun olehmu ...

Haruskah kau ragu dan ... mengabaikanku ??

***

          Baiklah.

Jika ditanya, lebih ingin dijahili atau meninggalkan sang istri di sekolah adiknya tanpa pengawasan, maka Cho Kyuhyun lebih baik di bully yeoja itu setiap hari dibanding membiarkan Seo Joohyun berada di lingkungan sekolah Eun Bi dengan tingkat keingintahuan anak-anak yang kini mulai melewati batas.

Katakan ini berlebihan tetapi Cho Kyuhyun terlampau mengerti keadaan itu. Kebiasaan Ayah dan Ibunya yang sibuk keluar kota bahkan keluar negeri mengharuskan pemuda berusia 20 tahunan itu menjaga sang adik di mulai bangun tidur hingga bulan memancarkan sinar. Hampir lebih dari 12 jam, Kyuhyun bersama Cho Eun Bi sejak usia gadis kecil itu hitungan bulan dan kini berusia hampir 7 tahun. Dan semua fase kehidupan dan pengetahuan Eun Bi sudah tertempel sempurna di memori Kyuhyun.

Dan kini, gadis yang baru beberapa bulan dekat dengan adiknya dan sedang mengandung buah cinta mereka yang berumur 5 bulanan, memaksa menjadi wali murid untuk Eun Bi selama pementasan di sekolah Eun Bi selama dua jam. Memang bukan karena pemaksaan sebenarnya tetapi keadaan menjelaskan begitu. Baik Siwon dan Tiffany sedang berada di Jepang untuk urusan pekerjaan dan akan kembali sore nanti, sementara Cho Kyuhyun, dokter muda itu sudah harus ada di rumah sakit sebelum jam 9, karena mereka akan melaksanakan operasi besar sementara Cho Eun Bi merengek ingin ditemani oleh seseorang. Jadi, beginilah pagi di rumah keluarga Cho.

"Bagaimana jika mengajak sieomeoni?"

"Eomma tidak pernah menyukai lingkungan anak-anak, lagipula hari ini ia banyak acara."

"Aku akan meminta sieomeoni membatalkan dan menemani putrinya ini."

"Aish, jeongmal.. aku hanya duduk di kursi penonton dan mendukung Eun Bi, apa yang salah??"

Cho Kyuhyun menatap istrinya yang sulit di atur dengan pandangan paham, "Kalau diam dan tidak melakukan hal aneh aku akan setuju, lain halnya jika kau merekam Eun Bi dan mengambilnya dari beberapa sudut, ayolah sayang, kau ini sedang ...."

"Kau ingin menyindirku kalau aku gemuk dan menutupi panggung, begitukan."

"Anio..."bantah Cho Kyuhyun cepat saat Seohyun memotong ucapannya. "aku tidak mengatakan itu sayang, aku hanya tidak ingin kau kelelahan."

"Tapi aku bersumpah akan hati-hati. Benarkan Bi?" balas Seohyun dan meminta dukungan dari satu-satunya sosok mungil disana.

"Huum,, aku akan berteriak jika Unnie lengah Oppa."bala Eun Bi polos.

Dan seorang Cho Kyuhyun sangat mengenal seperti apa karakter adik juga istri tercintanya.

"Aku paham." Balas Kyuhyun menjeda. "ajaklah Juniel atau Bona."

"Kau lupa mereka masih murid sekolah." Seohyun membalas cepat. "pilihannya hanya aku yang kesana Oppa, ayolah, aku bosan dirumah."

"Tidak ada acara merekam atau melakukan hal aneh."