Song-Fic[CHANHUN]✔

4. Karena Aku tlah denganMu

TYPO MY TYPE_

Repiblish

Puter lagunya, pasti ngena deh.

🌹🌹🌹

Aku tak suka
Selalu saja
Kau sebut-sebut namanya
Saat kita bicara

"Aku sangat bahagia bisa menjadi pacarmu, Hun."

Sehun tersenyum, dengan rona di pipinya. "Jangan menggodaku, dasar."

"Pipimu memerah, apa kau merasa malu? Astaga kau menggemaskan!" Chanyeol mencubit pelan pipi bakpau milik Sehun.

"Iish! Sakit tahu." Sehun cemberut.

"Utututu, Tayang~" Chanyeol kembali menggoda. Lalu ia terdiam sejenak. "Kyungsoo juga merona jika ku goda." Chanyeol tersenyum tampan.

Sehun merasa jengah sekarang, hal yang tak pernah ia sukai adalah jika Chanyeol menyebut nama mantan kekasihnya. Rasanya kesal dan sakit hati, ingin ia protes, tapi bibirnya sendiri bungkam karena terlalu malas menanggapi ocehan Chanyeol. Untuk sementara ia akan membiarkan sampai nanti ia bosan. Sehun itu pendiam, memang berbeda dengan mantan kekasih Chanyeol yang luar biasa bisa bicara.

"Kau tahu, Kyungsoo selalu memasakkanku makanan. Dia sangat pintar memasak, tapi juga terkadang sangat cerewet," ucapnya.

Sehun hanya merotasi matanya, padahal hari ini ia sangat baik sekali memasakkan makanan untuk pria kelebihan kalsium ini. Namun yang ia dengar malah nama mantan kekasih pria itu. Sehun langsung membuang pandangnya, Chanyeol tidak peka  atas apa yang ia rasa.

Aku tak ingin
Tak ingin mendengarnya
Kau bawa-bawa namanya
Saat berdua denganku

Nyatanya sampai hubungan mereka menginjak satu bulan Chanyeol tak berubah peka dan menghentikan kebiasaannya yang menyebut nama sang mantan saat sedang berdua dengan Sehun. Sehun sangat tidak suka hal itu.

"Astaga, Hun. Mengapa kau sangat pendiam, makin kesini kau semakin pendiam. Ada apa denganmu?"

"Kau baru sadar atau bagaimana. Aku memang pendiam sampai mendapat predikat kulkas berjalan." Sehun memilih buku sebagai bahan pelampiasannya.

"Jika Kyungsoo pasti tidak akan begini, aku tidak akan diacuhkan karena sebuah buku."

Puk!

Sehun menutup buku tebal itu, menarik nafasnya lalu beranjak dari meja kantin. Ia muak sangat muak sekarang. Tanpa kata ia langsung pergi meninggalkan Chanyeol, membikini pria tiang ini terkejut dan heran secara bersamaan. Ada apa dengan Sehun, apa dia ada salah?

Chen yang baru menghampiri pun ikut bingung melihat Sehun yang terlihat marah saat meninggalkan Chanyeol. "Ada apa?"

"Aku juga tidak tahu, kami baik-baik saja tapi tiba-tiba ia terlihat marah dan pergi begitu saja."

"Aku tak yakin, apa yang kalian bicarakan tadi?"

"Hanya aku yang bicara, dia sangat pendiam."