Stalker (luke hemmings fanfiction)

➑

Penguin1996 : hello penguin tampan disini :D

Me : sapaanmu berlebihan penguin bodoh -_-

Penguin1996 : kau jadi ingin melihat fotoku

Me : tentu, aku penasaran sekali dengan wajahmu

Penguin1996 : awas jangan naksir setelah melihat fotoku :v

Me : iuhh -_-

Ya aku hari ini akan melihat wajah si penguin itu, aku benar-benar ingin tau wajahnya seperti apa

Entah kenapa jantungku berdegup kencang, hey ada apa ini

Penguin1996 : picture received

Penguin1996 : bagaimana aku tampan bukan?? :D

Me : bagaimana mau tampan, wajahmu tertutupi oleh topeng bodoh -____-

Penguin1996 : haha aku tak mau membuatmu berteriak histeris setelah melihat wajahku

Me : hey tapi kamu memiliki rambut pirang seperti Luke

Penguin1996 : anggap saja aku kw an Luke Hemmings :D

Me : -______- nghh

Penguin1996 : kenapa kamu begitu menyukai Luke??

Me : sebab ia tampan dan jago bermain gitar, aku bermimpi ingin mempunyai pacar yang pintar bermain gitar sehingga ia bisa menyanyikanku setiap harinya

Penguin1996 : aku jago bermain gitar, berarti aku masih mempunyai peluang untuk menjadi pacarmu :D

Me : pengecualian untukmu :v

Penguin1996 : hey kenapa begitu ._.

Me : sebab kau menyebalkan :v

Penguin1996 : dasar -_____-

Me : hey bagaimana jika kita kapan-kapan bertemu, sepertinya kau asyik

Penguin1996 : boleh juga bagaimana jika sebulan lagi

Me : itu terlalu lama, bodoh -_-

Penguin1996 : haha kau tak sabar ya melihat wajahku, sudah mengaku saja :v

Me : arghh bukan begitu, sudah-sudah lupakan -_- ok baiklah sebulan lagi

Luke POV

Senyum terus mengembang di bibirku, sepertinya aku semakin suka dengannya

Ok, kalian boleh menyebutku tukang tikung, perebut pacar orang, penganggu hubungan orang

Silahkan berkata seperti itu, aku tak peduli

Tiba-tiba pintu kamarku terbuka dan masuklah Harry dalam keadaan kacau

Aku tau setelah ia putus dari Jane satu minggu yang lalu ia benar-benar kacau

Ia setiap malam selalu meminum alkohol dan menyebut nama Jane

Ia juga tak jarang pergi ke club untuk menghilangkan rasa sakit hatinya

Sepertinya ia benar-benar mencintai Jane

"kau kebiasaan ya selalu tak mengetuk pintu terlebih dahulu"kataku

Ia hanya tersenyum dan menutup pintu kamarku

"emm... kau minum alkohol lagi ya"kataku saat mencium bau alkohol, aku benci bau alkohol

"aku frustasi"katanya

"sudahlah, wanita didunia ini banyak Harry, tak hanya Jane saja"kataku berusaha menghiburnya

"iya, tapi tak ada yang sespesial dirinya"katanya

"ayolah kau adalah seorang Harry Styles, bukankah dulu kau seorang playboy?? tapi kenapa sekarang kamu menangis hanya karna seorang wanita??"kataku

"itu adalah karma untukku karna menyakiti hati banyak wanita dulu"katanya

Aku tertawa dan mengambil minumanku lalu meminumnya

"kau tau, aku pernah memergoki ia chatting dengan seorang pria, mereka terlihat begitu akrab"ceritanya

Aku membulatkan mataku dan tersedak, oh astaga aku tau siapa yang ia maksud

"kau tak apa, Luke??"tanyanya

"hmm tak apa"kataku

"baiklah, aku akan melanjutkan ceritaku, aku curiga ia memutuskanku karna laki-laki itu"katanya

"kau tak boleh curiga seperti itu, okay"kataku

"Luke, aku ingin kamu menyelidiki siapa Penguin1996 itu"katanya

"lalu jika kau sudah mengetahui siapa dia kau akan melakukan apa padanya??"tanyaku hati-hati

"mungkin aku akan menghajarnya dan membuatnya menghilang dari muka bumi ini"katanya serius

Aku menelan ludahku, tamat sudah riwayatku jika Harry tau bahwa akulah Penguin1996 itu