The Monster Inside Me ✔️

Kisah

Jiyong POV

Pernahkah kau mengungkap siapa jati dirimu yang sesungguhnya dihadap semua orang? Bahkan orang yang kau sayang sekalipun? Atau kau akan selalu menutupi jati dirimu yang sesungguhnya dari mereka? Semua itu akan selalu menjadi pergulatan hati.
Begitu juga dengan apa yang terjadi pada diriku. Aku selalu ingin menutupinya.

Dulu aku hidup sebagai manusia biasa, menjadi pemimpin dari suatu wilayah dengan jumlah penduduk desa yang tidak sedikit. Aku selalu dibantu oleh ketiga sahabatku, Choi Seunghyun, Dong Yongbae dan Kang Daesung dalam menjaga keamanan dan kedamaian penduduk desa. Aku juga memiliki kekasih yang selalu bersamaku, apapun yang terjadi. Dia Lee Seungri. Kami semua hidup dengan damai dan bahagia, begitu juga dengan cerita percintaanku dengan Seungri. Hingga pada suatu malam, tragedi besar terjadi di desa kami. Dan hal itu pulalah yang mengubah jalan hidupku.

Penduduk desa digegerkan dengan kematian seorang warga yang tewas karena kehabisan darah. Kami semua menduga bahwa warga tersebut diserang oleh hewan buas. Namun hari demi hari korban bertambah banyak dan itu terjadi hanya dimalam hari. Hingga akhirnya aku dan beberapa pasukan mencari pelakunya.

Aku dan para pasukan juga sahabat ku melakukan penyisiran hingga tengah malam. Tepat ditengah hutan, suasana menjadi berubah. Aku menghentikan langkah kuda yang ku tunggangi, begitu juga mereka yang mengikutiku dari belakang. Yongbae, Daesung, Seunghyun dan Seungri yang saat itu berhenti tepat disebelah ku mencari tahu mengapa aku berhenti.

"Ada apa, hyung? Kau melihat sesuatu?" Tanya Seungri saat itu.

"Ne, aku merasa seperti ada yang sedang mengawasi kita." Mataku mulai menyisir sekeliling hutan. "Kalian semua tetap waspada." Perintah ku pada pasukan yang kubawa.

Namun tiba-tiba, ada satu sosok yang muncul secara cepat hingga tak bisa tertangkap oleh mata biasa. Kami semua terkejut.

"Apa itu? Cepat sekali hilangnya?" Ucap Daesung yang kala itu juga melihatnya.

Tiba-tiba saja salah satu dari pasukan berteriak dan menghilang begitu saja. Tak lama tubuhnya jatuh tepat didepan mata kami semua dengan kondisi yang mengenaskan. Aku dan yang lainnya terkejut hingga sosok hitam tersebut muncul dalam kegelapan, jalan perlahan tanpa gentar menghampiri kita semua. Aku dan para pasukan ku pun mau tak mau mengeluarkan senjata.

"Siapa kau?" Tanyaku pada sosok tersebut, namun tak ada jawaban. Ia hanya terus berjalan.

"Ku tanya sekali lagi, siapa kau?"

Bukannya menjawab, sosok itu justru tersenyum, senyuman terlihat sangat mengerikan. Ia menghilang lagi dan beberapa dari pasukan ku mulai terjadi kericuhan karena ia menyerang kami secara acak. Aku tak bisa tinggal diam melihatnya hingga pertarungan pun terjadi. Aku juga perintahkan semuanya untuk mundur karena ia tak mudah dilawan dan banyak jatuh korban. Hanya aku yang bertahan melawannya.

"BAE...BAWA SEUNGRI DARI SINI SEKARANG JUGA!!!" teriakku pada Yongbae karena aku sedang melawan sosok itu.

"TAPI HYUNG, AKU INGIN MEMBANTU MU!" Seungri pun tak mau kalah paniknya.

"KEMBALI LAH...AKU AKAN MENYUSUL KALIAN." Hanya itu yang bisa aku ucapankan saat itu.

"Ayo, Seungri-ah.....kita pergi dari sini dulu. Percayalah pada Jiyong, dia bisa mengatasinya." Yongbae berusaha menarik Seungri yang masih berkeras untuk tetap bersamaku. Hingga akhirnya aku menghilang bersama dengan sosok misterius ini.

Kini hanya ada aku dan sosok ini yang ternyata awalnya kupikir seorang manusia. Dengan tubuh yang tinggi dan wajah yang rupawan. Namun semakin ia mendekat aku bisa melihatnya dengan jelas. Manusia dengan bercak darah disekitaran wajahnya. Tatapannya sangat tajam dan dingin disertai seringainya yang membuat semua bulu kuduk berdiri. Tapi aku pun tak kalah gentar menghadapinya.