Suami[?] KIM YOHAN

6💚

"Ngapain lu disini?"

"Eh"

Brukk

Cup

●●●●●●●●●●●●●

Minju dan Yohan terjatuh dilantai, tepatnya dengan yohan yang menindih tubuh minju serta kedua bibir mereka yang tidak sengaja bersentuhan.

1 detik

2 detik

Brukk

"Argh-

"KIM YOHAN FIRST KISS GUA ANJINGG!!!"

Minju langsung saja berdiri dan melempari yohan dengan bantal yang ada di kasurnya.

"Anjing sialannn kim yohannn!!!!"

"Aduh! Ju maap juu gua gak sengaja"

Akhirnya minju melemparkan bantal nya ke sembarang arah, dan langsung duduk di pinggiran kasur.

Yohan yang merasa sudah tidak di pukuli bantal lagi pun langsung mendekati minju dan duduk disebelah nya.

"Ju.. m-maaf yaa gua gak sengaja sumpah"

Minju melayangkan tatapan mematikan kepada yohan.

"Serah, udaahh sonoo lu keluar lagi ngapain juga lu dikamar guaa!!" Minju mendorong yohan sampai ke depan pintu kamarnya.

Brakk

Dan ya.. pintu kamar pun ditutup keras oleh minju. Yohan hanya memasang wajah kagetnya dan merutuki dirinya sendiri.

'Yohan bodohh! First kiss lu diambil musuh sendiri? Asww! Tapi enak juga sih tadi, ehh anjing' Begitulah umpatan yohan pada dirinya sendiri.

Gak mau berdiam lama,yohan kembali ke kamarnya, sedangkan disisi lain minju sedang menutupi wajahnya dengan selimut dikamarnya,

'Bodoh banget yohan! First kiss gua buat orang yang gua sayang dan yang ngambil? Musuh guaa? Huaaa mamahhhh minju gak suci lagii' minju terus merengek didalam hatinya, kesal? Tentu saja ia kesal . Lagi pula untuk apa yohan datang ke kamarnya.

Sibuk dengan kegiatan masing masing, akhirnya yohan dan minju memutuskan untuk belanja bulanan, berhubung semua stok makanan habis.

Yohan yang mendorong troli, dan juga minju yang nemandunya di depan untuk memilih apa saja yang di beli menarik perhatian orang disekitarnya karena terlalu gemas dengan pasangan ini, padahal tidak ada hal yang spesial, terkadang pun mereka cekcok sebentar hanya karena perbedaan pendapat saat membeli makanan, dan akhinya.. mereka membeli keduanya.

Sungguh boros.

"Han, udah semua kan? Dah ah ayok"

"Hmm iya"

Yohan dan minju mengantri di kasir menunggu giliran, dan saat mendapat giliran, wanita penjaga kasir itu seperti melihat-lihat ke arah yohan, minju yang sadar akan itupun tidak tau kenapa merasa kesal.

Hey hey hey ada apa ini?xixixi~

"han, gua haus lu beli minum dong disana, ini biar sama gua aja"

"males ah lu aja" ucap yohan yang masih santai dengan menunggu belanjaannya. Tapi melihat tatapan mau minuu akhirnya dia mengalah
"Ck, iyaa iyaaa dahh"

Belum yohan akan jalan, minju menahan sweaternya.
"Apalagi minju?"

"Duit buat bayar belanjaan" ucap minju sembari menadahkan tanganya,

Tanpa pakai lama, yohan langsung memberikan kartu kreditnya.
"Nihh dah tuh pake pake dah tuhh"

Yohan langsung pergi membeli minum, wanita kasirnya masih menatap kepergian yohan, itu membuat minju bertambah kesal.

"Mbak? Lanjutin mbak masih banyak nih" ucap minju membuyarkan wanita kasir itu.

"E-eh iyaa maaf mbak" Wanita itu dengan segera kembali kepekerjaanya.

"Liatin calon suami sayanya juga jangan gitu banget dong mbak" ucap minju sembari menatao kearah lain, kata kata itu sangat spontan keluardari mulutnya.

"A-ah m-maaf mbak" wanita itu tersenyum kikuk.

Semuanya sudah selesai, yohan dan minju sekarang sudah di parkiran, yohan sedang memasukan belanjaan ke mobil dan minju ia langsung saja masuk ke dalam mobil tanpa membantu yohan memasukan barang.

Sungguh, ingin sekali yohan mencekik minju, tapi itu tidak mungkin.

Selesai memasukan semua belanjaan, yohan masuk ke dalam mobil dan langsung saja menjalankannya pulang ke apartemen.

○
○
○

Vote🚨
Comment🚨

Suami(?)
Kim Yohan.

Tbc.