2. Cowok kaku

252 47 1
                                    

selamat baca epribadiiiii

"Lo masih suka sama Zeo, Gi?" tanya Darma.

"Udahla Gi, lupain aja si Zeo," sambung Arran.

"Seneng banget lo ngomongnya, lo gatau sih gimana ada di posisi gue!"

"Ya ampun Gio, siang-siang bolong gini masih aja mikirin tentang cewek," timpal Derren.

"Eh lo kalo ngomong pake otak kek, yakali gue mikirin cowok!" balas Alfarezi Gioandara.

Cowok itu tidak suka, jika ada orang lain selain Zeora, yang memanggilnya dengan sebutan 'Alfa'. Bagi seorang Gio, panggilan 'Alfa' bukan sembarang panggilan. Dia akan marah jika ada orang yang memanggil sebutan itu kepadanya.

"Ya ga gitu juga bego! maksudnya- ah sudahlah, gue jelasin juga ga bakal lo tanggepin," jawab Derren.

"Emang dasar situ nya aja yang goblok," ujar Haikal ke Derren.

"Yang goblok siapa gue tanya?"

"Gatau, bye saja!" kesal Haikal.

•••

"Gila ish, cape banget gue," keluh Gebby.

"Sama nih gue, gegara si kang cepu itu gila!" tambah Lala.

"IH KESEL!!" teriak Gebby di tengah lapangan. "Mana baru 5 putaran lagi, ih! liat lo ya kiara kang cepu! gue bikin perhitungan sama lo!" lanjut Gebby dengan napas menggebu-gebu.

"Mana lapangan lebar plus panjang lagi, cape gue Ze!"

"Bawel lo berdua, ayo cepet lari. Bentar lagi bel istirahat bunyi, lo berdua mau jadi tontonan semua anak Gleradima hah?"

"Ya gamau lah Ze," ucap Gebby. "Sekarang jam berapa La?" tanya Gebby memastikan jam istirahat belum berbunyi.

"Sekarang udah jam 09.50," jawab Lala sambil memperbaiki jam yang ia kenakan.

"Mampus tinggal 10 menit lagi," ujar Zeora. "Gebby, Lala, ayo cepet! kita harus kelarin 10 putaran ini dalam waktu 10 menit, gamau tau pokonya harus selesai," sambung Zeora.

Mereka terus lari sambil mengelilingi lapangan yang luas itu, nihil jika 10 menit mereka sudah selesai

Baru saja dua putaran, jam sudah menunjukan pukul 09.58. Maka sudah dipastikan 2 menit lagi, bel istirahat berbunyi.

kringg..

"Damn, baru tujuh putaran udah bunyi aja tuh bel!" kesal Lala.

"Udah La, ayo cepet larinya biar selesai hukuman kita," nasehat Zeora.

•••

"Udah pada rame aja ni kantin, yok Sa balik kelas," ajak Galang.

"Iya nih, males gue! ntar banyak adkel yang minta nomer hp gue," bangga Bagong.

"Muka pas-pasan aja bangga lo,"

"Iri aja lo Jan, bilang aja kalo kaga ada yang mintain nomer hp lo kan?"

ZORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang