07

213 31 1
                                    

"Bunda, aku keluar ya!!" Teriaknya sambil berlari kecil menuju halaman rumah yang ditumbuhi oleh berbagai macam tumbuhan yang dirawat oleh kak Somi dan Neneknya.

"Auna!"

Merasa namanya dipanggil, anak itu menoleh kan kepalanya kesana kesini, mencari sesosok orang yang memanggil nama nya barusan.

"Auna! Disini!"

Auna memincingkan matanya untuk melihat lebih jelas wajah perempuan yang sedang melambai lambaikan tangan kearah nya itu sambil tersenyum.

Perempuan itu berlari kecil menuju tempat auna berdiri, "hai," katanya setelah sampai didepan auna.

Auna hanya mengangkat sebelah alisnya bingung.

Perempuan itu mengulurkan tangannya, "Ju Eunji."

Auna menerima uluran tangan tersebut walau sedikit ragu, "K-kim Auna..."

Saat tangan mereka menempel auna bisa merasakan tangan perempuan itu sangat dingin,sepertinya dia--

"Bisa kita bicara?" Tawarnya sambil memiringkan sedikit kepalanya.

Auna diam.

Eunji tertawa kecil melihat itu, "Eunji nggak jahat kok,"

Auna mengangguk, "ah, iya. Tapi aku izin bunda dulu."

Auna berlari kecil masuk kedalam rumah setelah mendapatkan anggukan dari perempuan bernama Eunji, wajah nya terasa sangat asing karna auna tidak pernah melihat Eunji sebelumnya.

"Bunda," panggilnya sambil menyembulkan kepalanya dibalik pintu kamar, Sowon sedang merapikan kamar milik Somi, kamar itu sangat berantakan setelah Auna tidur disana semalaman.

"Iya, kenapa?" Kata bunda sambil menoleh ke arah putri kecilnya.

"Aku mau pergi sebentar. Boleh?"

Sowon mengerutkan keningnya bingung, "sama kak Somi?"

Auna menggeleng, "bukan"

"Terus?"

"Sama Eunji,"

Kerutan didahi bunda semakin dalam, "Eunji? Siapa?"

"Eungg....aku nggak tau,tapi dia bilang dia nggak jahat bunda. Bolehkan?"

Sowon menghembuskan nafas panjang, "boleh bunda liat dia?"

➖➖➖➖➖

"Kamu siapa?"

Eunji menoleh kearah pintu yang memunculkan Auna dan perempuan tinggi disebelahnya.

"Aku Ju Eunji. ah! Kamu temannya kah?"

Sowon tersenyum, rasa khawatirnya hilang begitu saja setelah melihat anak itu, tidak tau kenapa. Tapi dia percaya, gadis pendek dengan jepitan kupu kupu dirambut hitam panjangnya itu membuat senyum nya mengembang begitu saja. Perasaannya mengatakan gadis ini baik. Bukan baik, tapi sangat baik.

"Saya bunda nya auna."

Eunji membulatkan matanya, dia pikir yang disebelah auna ini teman Auna atau kakak nya, karna wanita itu masih terlihat sangat muda.

"Oh? b-bunda nya...maaf saya tidak sopan tante," kata Eunji sambil membungkukan badannya.

Sowon tertawa, "nggak apa apa. Oh iya? Tadi katanya mau pergi, tante udah izinin nih"

Black On Black Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang