"AYO GAMBRENG!,YANG KALAH BAWAIN BARANG BARANG KITA BERTIGA SAMPAI KERUMAH!", seru eunji
"Ck!,kecilkan suaramu Eunji,bisa saja suara cemprengmu itu membuat gendang telingaku pecah seketika," keluh johnny.
Gadis itu mendengus sebal, "yaudah iya." katanya setelah mengecilkan suara, "ayo kita main game.semuanya gambreng,lalu yang kalah akan membawa barang barang Eunji,Seuna,dan Eunchae.setuju?,"
"Apaan sih?,nggak kedengeran nih.gedein kek suaranya,irit amat."
"IH,TAU AH BODO AMAT,TERSERAH KALIAN AJA!" Kesal perempuan tersebut sambil berjalan dengan tidak santainya mendahului mereka.lucas yang terkejut hampir saja mengumpat kalau doyoung tidak menutup mulutnya.
"Ish tuhkan eunji marah,udah ah na kita susul eunji aja,malas berbagi oksigen dengan kalian ber...hmm.....ah!delapan belas orang!,jangan lupa bawakan barang barang kami sebagai hukuman!", eunchae segera menarik tangan seuna menjauh setelah sempat melirik tajam ke arah mereka.
Yaudah iya.iyain aja-NCT2k19
➖➖➖➖➖
"Bunda,aku tidur duluan ya?,ngantuk." Kata auna sambil menggosok gosok matanya menggunakan tangan kecilnya.
"Yaudah,jangan lupa ambil selimutnya dilemari,harus pakai selimut!,disini dingin.nanti malam bunda kekamar,kalau nggak pakai selimut bunda marahin kamu," kata bunda sambil mengelus elus rambut hitam milik anaknya itu.
"Iya iya," sebenarnya auna tidak terlalu suka pakai selimut,tapi karna bunda meminta jadi....tidak masalah,hanya untuk saat berada didesa saja.
"Abis ini kakak ngerjain pr,kalau nggak bisa tidur kakak ada dikamar,"
Walaupun somi galak dan sangat seram saat marah,tapi dia benar benar seperti kakak kandungnya.kakak terbaik.
Saat sampai dikamar,auna langsung membuka lemari dan mengambil kursi dimeja belajar -karna selimut ada dipaling atas- auna menaiki kursi itu dan mengambil selimut berwarna hijau.selimut yang menemaninya tidur didesa selama bertahun tahun.
Merapihkan selimut bergambar daun daun itu,lalu merebahkan tubuhnya dikasur empuknya dan memeluk guling.
Namun baru saja ingin memejamkan mata,Auna melihat bayangan seseorang sedang berdiri mengawasinya didekat pohon,Auna tidak melihat jelas wajahnya karna hanya melihat dari jendela yang tertutup oleh kain warna pink muda.hanya terlihat bayangannya saja,karna sebelah kamar auna ada sebuah pohon besar yang sudah ada dari Auna kecil.
Apa tadi?
Auna memilih untuk mengibaskan selimutnya dan keluar dari kamar.
"Kak somiiii,nggak bisa tidur." kata Auna setelah membuka kamar somi -tanpa mengetuknya- lalu berjalan gontai kearah somi sambil melengkungkan bibir kecilnya kebawah.
"Kebiasaan kamu dek," katanya sambil menutup buku biologi nya,lalu berjalan ke arah Auna yang masih berdiri.
"Mau tidur sama kakak?", tanya nya,dan langsung mendapat anggukan kecil dari Auna,Somi berjalan ke arah ranjang sambil menggenggam tangan kecil milik auna.
"Tidur duluan,kakak mau ambil selimut ke bawah,selimut kakak yang biasa lagi dicuci,kakak ambil dulu ya?,"
Katanya sambil mengelus surai hitam dan halus milik Auna dan berjalan menuju pintu lalu menutup dengan perlahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Black On Black
Misterio / Suspenso"Enggak Auna! Aku bukan manusia." Cinta itu menguji, tidak peduli siapapun dia. Kalau kau menyerah, artinya kau kalah dalam permainan ini.
