Pusing, Bingung, Takut

1.7K 204 4
                                    

Ternyata bener dugaan Nako kemaren, Sanha beneran nembak dia. Selesai simulasi mereka ga belajar,, kata gurunya istirahat dulu. Jadi Sanha ngajak Nako ke rooftop tidak lupa di ikutin beberapa anak RedWine dan RedLand.

Sanha nembak Nako secara ga langsung sih, tapi Nako peka.

"Gimana ya Sanha," kata Nako terus nunduk, "Nako juga suka sama Sanha-" ucapnya, terus orang-orang yang nguping seneng.

"-tapi Nako ga mau pacaran dulu," lanjutan Nako yang membuat Sanha dan orang-orang yang nguping sedih.

"Maksudnya gimana?" tanya Sanha.

"Nako suka sama Sanha, sayang mungkin? Tapi Nako dari masuk SMA udah berpegang teguh ga akan pacaran sampe lulus, mungkin Sanha kalo mau nunggu Nako bisa... tapi kalo mau" ucap Nako ikutan sedih.

"Sanha bakal nunggu Nako ko! Serius. Lulus beberapa bulan lagi elah, ga lama, Sanha bisa nunggu. Hehe" ucap Sanha membuat orang-orang yang lagi nguping seneng lagi.

"Jadi sekarang kita temenan ya, tapi-"

BRAKKK!

ucapan nako kepotong orang-orang yang nguping, mereka jatoh gara-gara pintu rooftop nya kebuka. Mampus.

Nako sama Sanha kaget, ternyata mereka nguping daritadi.

"Hehe. Maap" ucap Ryujin dengan cengirannya dan pastinya tanpa dosa

"Minggir bego" kata Jaemin sambil dorong-dorong Haechan yang nindihin dia.

"Maap ya Nako dan Sanha, silahkan dilanjutkan. Kami kembali ke kantin dulu, hehe" kata Shuhua terus mereka lari keluar.

Nako sama Sanha tatap-tatapan, udah kayak drama anjir. Terus senyum barengan, ketawa juga gara-gara sikap temen-temennya yang super duper bodohnya itu.

"Ke kantin juga yuk!" Ajak Sanha terus ngerangkul Nako. Nako nya ngangguk terus ke kantin bareng deh.




























o0o























































"WOY QUEEN AND KING HARI INI DATENG WOY!" teriak Jaemin. Sumpah rame banget, Sanha sama Nako malu parah punya temen-temen kayak mereka.

"Jadi Sanha dan Nako, kami ber sepuluh sudah membeli makan dan minum atas nama kalian, hehe" jelas Shuhua.

"Jadi nanti setelah kita makan kalian yang bayar ya" lanjut Somi.

Nako sama Sanha udah istigfar berkali-kali, sumpah ini temen-temennya kenapa si? Nyusahin aja.

Jangan lupa ini 12 anak jadi tontonan murid lain di kantin.

"Terserah, ada raden chenle diningrat yang bisa handle" ucap Sanha terus duduk.

"APAAN? KAN ELU YANG ABIS NEMBAK, NAPA JADI GUE YANG BAYAR?" omel Chenle.

"Iye elah, iye gue yang bayar, santai-santai" ucap Sanha terus berdiri lagi mau mesen makan juga, tidak lupa "Nako mau mesen apa?" tanya Sanha lembut banget, yang lainnya langsung---- gitulah pokonya.

"Batagor aja, ga pedes" ucap Nako. Dijawab dengan anggukan oleh Sanha.

Pas Sanha pergi mesen makanan, Nako diserang dengan beberapa--- banyak pertanyaan oleh teman-temannya.

Red sq || Millenial sq✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang