part 25

230 4 0
                                    

Kesalahan pertamaku adalah aku pernah bertemu denganmu,kesalahan kedua aku pernah mempercayaimu dan kesalahan ketiga adalah aku tidak bisa melupakanmu.

Pagi yang cerah menyinari kamar tivani dan dia pun tersadar dari tidurnya

"tivani bangun nak"suara perempuan dark bawah yang diketahui adalah mama dari tivani

"iya tivani mau mandi"ucap tivani dan langsung menuju kamar mandinya

Setelah beberapa menit iya bersiap tivani pun langsung turun untuk sarapan bersama

"tivani berangkat sekolah dulu ya ma pa"ucapnya sambil mencium pipi kedua orang tuanya

"bentar"ucap tito dan memberentikan langkah tivani

"kenapa pah?"jawabnya lirih

"kenapa ga dihabisin itu roti biasanya kamu paling lahap kalo masalah roti.lah ini papa liat cuma dua gigitan sudah mau berangkat sekolah"ucap tito

"gapapa.tivani lagi ga napsu makam aja pa..udah ya tivanu berangkat bye"ujar tivani dan pergi meninggalkan rumahnya

Sesampainya ia di sekolahan iya pun langsung memarkirkan mobilnya dengan rapi
Dan ketika ia sudah sampai tepat didepan kelasnya tivani pun langsung disambut oleh ke5 sahabatnya itu
Tidak heran persahabatan yang unik namun penuh cerita

"selamat pagi princces"ucap ke 5 sahabat itu

Dan tivani tidak menjawabnya melainkan hanya memberi senyuman kepada mereka

"kenapa dia muka kek habis diues ues"ucap adel berbisik bisik tetapi masih bisa terdengar oleh tivani

"tanya coba"ujar nisa

Dan mereka pun langsung menemui tivani yang sedang duduk sendiri dibangkunya dengan penuh lamunan

"derrr...lo kenapa si ni ko kusut banget mukanya?"tanya evi

"ada masalah?"saut nisa

"coba cerita"saut adel lagi yang sedang duduk disamping tivani

Tivani hanya menggelengkan kepalanya

"lo masih nganggep kita sahabat kan?kalo sahabat ga bakal ada yang ditutup tutupin"ucap yusna

"gua putus sama aldo"ucap tivani singkat

Sontak ke 5 sahabatnya yang mendengar ucapan tivani pun langsung terkejut

"what?ko bisa?siapa yang mutusin?terus apa alasan yang buat kalian putus?"tanya adel beruntun

"satu satu pekok kalo tanya ni!"ucap yusna sambil meneyor kepala adel

"coba pelan pelan jelasin?"ucap nisa

"yang mutusin aldo dan alasan nya bosen!"ucap tivani to the poin

Lagi lagi perkataan tivani membuat ke 5 sahabatnya itu kaget

"what!!!pecundang cuma karena alsan bosan?ga masuk akal bangs*t!"emosi riska mulai menjadi jadi

 Cinta Anak Muda(TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang