Suasana pagi hari di kediaman besar keluarga Byun sedikit lebih heboh karena kedatangan keluarga Park. Lebih tepat nya ayah dan ibu Sehun serta si bungsu Park Haechan, adik Sehun.
Mereka baru saja tiba dari Aussie, Sehun kemarin itu pulang terlebih dahulu sementara keluarga nya menyusul sehari setelah Sehun sampai. Sehun hanya tidak bisa bersabar untuk segera bertemu dengan Baekhyun, maka dari itu ia memutuskan pulang lebih awal.
agitPark Fanfiction . Oh Sehun Lu Han . . T++ . BOY×BOY - YAOI . . DLDR . W R O N G ! !
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haechan sedang melihat lihat isi kulkas, Sehun dan Baekhyun berada di balik konter dapur sedangkan yang lainnya berada di meja makan dengan nyonya Byun yang menyiapkan roti selai untuk mereka yang tengah kelaparan. Lalu apa yang SeBaek lakukan di balik konter dapur? Entahlah.
Luhan masih dikamar nya, tengah menyiapkan materi yang akan dosennya bawakan siang hari ini, Oh ia memang menjadi asisten dosen di kampus nya. Lumayan dapat bayaran katanya.
Saat turun ke bawah, Luhan sedikit tersenyum melihat betapa ramai nya ruang makan disana. Senyumannya seketika menjadi senyum miris kala melihat Sehun dan Baekhyun yang tengah sibuk berduaan di balik konter dapur
Bersabarlah Byun Luhan! Itu akan berlalu setelah dua minggu.
Luhan menguatkan hatinya, jika saja ia tidak membalas pesan email dari Sehun, Luhan pasti tidak akan jatuh cinta pada pemuda itu, sedikit menyesal memang. Tapi tak apa lah, hanya jangan sampai ketahuan saja.
Luhan menghampiri Haechan yang masih didepan kulkas, hendak mengambil buah kesukaan nya.
" Hey " Luhan mengusak rambut Haechan, melihat Luhan, Haechan pun langsung tersenyum lebar dan memeluk pinggang Luhan, mereka akrab. sangat akrab karena setiap ada liburan, Haechan pasti pulang ke Korea dan menginap di rumah keluarga Byun dan satu kamar dengan Luhan.
" Lu Hyung! " seru Haechan
Luhan hanya tersenyum menanggapinya, tangan satunya mengelus pundak Haechan sambil merangkul nya juga
Tangan menganggur Luhan yang lain ia gunakan untuk menarik piring yang biasanya ada buah kesayangannya disana.
" ibu~ siapa yang memakan anggur ku? Kenapa hanya sisa sedikit ? " adu Luhan, memberi gumaman agar Haechan melepas pelukannya
Ibu Luhan yang mendengar seruan anak nya itu pun menghampiri nya dengan alis nya yang berjengit heran
" Eoh? Ibu juga tidak tahu sayang, Baekhyunee ? Apa kau memakan anggur hyung mu ? " tanya nyonya pada Baekhyun yang masih sibuk dibalik konter
" Hhah? Yang benar saja ? Aku kan tidak pernah memakan buah bulat warna ungu itu " jelas Baekhyun, sarat akan ejekan yang membuat Luhan mendeliki adik dua jam nya itu