"Jalan jalan, yuk?!"
Ini wonwoo gak salah denger? Masih jam 9 pagi, tapi sudah di ganggu sama tetangga sebelah. Iya, siapa lagi kalo bukan mingyu.
Melihat bingung mingyu yang mengajak nya tanpa memberi kabar sebelumnya. Padahal niat wonwoo tidak bekerja, karena ingin istirahat seharian di rumah tercinta nya.
"M- maksud lo apaan? Siapa yang lo ajak buat jalan-jalan?" Tanya wonwoo untuk memastikan perkataan mingyu
"Ya kamu lah, wonwoo. Emang ada siapa lagi disini?" Mingyu gemas dengan pertanyaan wonwoo. -pengen uyel uyel pipi nya-
Mingyu mau manggil pake aku-kamu aja. Manatau entar jadi pacar, jadi udah terbiasa hehe.
Gila ya. Dengan alasan mengajak jalan. Hanya menggunakan kaos hitam polos, celana jeans warna senada dan sepatu converse, tanpa ragu mingyu langsung mendatangi rumah wonwoo di jam sepagi ini. Tapi, seperti sebuah keberuntungan mingyu dapat melihat wajah bangun tidur milik wonwoo. Mengepalkan tangan diujung baju guna menahan gemas pada wonwoo.
"Lo mau masuk gak? Tungguin gue mandi terus ganti baju. 15 menit selesai, kok!. Mau gak?". wonwoo tertunduk malu dengan panggilan mingyu tadi.
Apa tadi? Kok mingyu langsung blank? Wonwoo nge-iyain ajakan nya? Pengen sungkem sama bunda~. Mingyu gak abis pikir, di pikiran nya itu wonwoo bakalan nolak ajakan nya, tapi sekarang? Mingyu gak bisa berhenti senyum saat wonwoo meminta nya menunggu didalam. Baru sadar ternyata mereka masih berdiri di depan pintu. Bego.
"Gausah dandan ya, won. Kamu udah cantik kok". Ujar mingyu dengan cengiran nya.
Pengen rasanya mencekik leher mingyu saat ini, Tapi wonwoo urungkan, takut anak orang mati. Wonwoo Salting melihat senyuman ganteng mingyu. Kenapa bisa ganteng sih? Bibi kim ngidam apa dulu waktu ngandung mingyu? Aahh Kenapa pipi nya memanas sih?
Memilih masuk ke kamar untuk bersiap-siap. Sebenernya wonwoo bingung, kenapa bisa semudah itu ia menyetujui ajakan mingyu. Padahal niat awalnya hanya ingin seharian dirumah. Namun, setelah di pikir-pikir gak ada salahnya ia menghabiskan waktu cuti-nya dengan jalan-jalan. Itung itung cuci mata deh.
----
Mingyu memberhentikan mobil nya di pusat perbelanjaan. Mall expo. Sebenernya mingyu bingung mau ngajak wonwoo kemana, daripada mereka jalan sia-sia mending mampir ke mall, kan?
"Kita kesini nih. Ming?".
"Iya, kamu mau nonton gak?".
Wonwoo mengangguk semangat saat mendengar ajakan mingyu. Mengoceh kalau banyak film yang belum di tonton nya, membuat mingyu tersenyum gemas melihatnya.
"Mau film horor apa romance? Tanya mingyu pada wonwoo saat mereka berada di antrian pemesanan tiket.
"Terserah deh. Gue ngikut aja. Tapi, kalo film horor cari yang jangan serem ya".
Gimana won? Film horor tapi jangan yang serem? Mending lo nonton casper aja dah dirumah. Sabar mingyu mah sama wonwoo.
Pilihan mereka jatuh pada film romance. Kenapa gak horor? Sebenernya mingyu takut nonton film horor, daripada ia sakit jantung dan malu mending gausah di tonton.
Memasuki teater dan mencari kursi yang sesuai dengan tiket milik mereka.
Wonwoo sangat menikmati film yang dipilih mingyu. Menghayati sampai menangis saat melihat adegan pemeran cowo nya rela mati demi cewe nya.
"Won, kamu gapapa?". Bisik mingyu saat menangkap wonwoo yang sedang menghapus air mata nya. Mengembangkan senyum ejekan walaupun wonwoo tak melihat nya -galak galak bisa nangis juga-
----
Saat ini, mereka sedang berada di cafe. Wonwoo mengeluh lapar saat selesai menonton dan keluar dari bioskop tadi, dan karena mingyu juga lapar jadi mereka mencari cafe yang menjual makanan berat.
Wonwoo memesan cheseeburger dan cola, sedangkan mingyu memesan ayam geprek dan jus jeruk.
"Kamu yakin cuman makan burger?". Tanya mingyu
"Iya yakin"
"Katanya lapar, kenapa gak mesan nasi aja?"
"Suka-suka gue dong, mingyu. Kok lo sewot sih. Niat traktir gak nih?".
Wonwoo emang mengeluh lapar tadi, pengen cepat pulang aja. Dengan peka nya, mingyu langsung mengajaknya makan ke cafe dengan mengatakan kata mujarab "aku traktir". Wonwoo seneng nih sama bau bau traktiran hehehe
----
Namanya juga hidup, kadang gak sesuai dengan realita. Disaat wonwoo asyik menikmati hidangan yang datang diantar oleh pelayan cafe. Disaat itu juga ia melihat jaehyun mantan nya memasuki cafe yang sama.Menggeser tempat duduk nya agar tidak terlihat oleh jaehyun, tapi merasa sia-sia saat jaehyun berjalan ke arah nya
"Won, lo ngapain disini?".
"Lo bisa liat gue lagi ngapain, kan?"
Jaehyun tersenyum maklum dengan sikap wonwoo. Lalu menoleh pada pria di samping wonwoo. Menatap heran kemudian berkata "dia siapa, won?". Tanya jaehyun dengan menunjuk mingyu.
"Ah kenalkan, jae. Dia mingyu. Kekasihku". Senyum lebar wonwoo tunjukkan pada jaehyun.
Tbc.
Hai,
vote dan komen kalau kamu suka dengan ceritanya.Selamat membaca

KAMU SEDANG MEMBACA
I'll be here (Meanie)
RomanceKedatangan tetangga baru yang memiliki seorang anak laki laki yang ceroboh yang suka mengusik hari hari wonwoo. bagaimana keseharian wonwoo menghadapi pria itu? -boyxboy -non baku