Semuanya bermula saat ketua Geng Gogirls, Bae Suzy, menemukan sebuah surat di dalam lokernya.
Barisan sajak.
Entah mengapa, tulisan-tulisan yang seharusnya indah nan menyejukkan itu malah terdengar mengerikan.
Sederhana saja.
Tujuh.
Aku setuju dengan warna pelangi
Mereka seperti bersenandung indah di atas,
Berjejer menggambarkan warna-warna mejikubihiniu-nya
Tapi mengapa hanya muncul setelah hujan?
Bisakah dia membariskan warnanya sebelum itu? Setelah malam menjelang? Atau saat purnama dimana ribuan bintang bertitik-titik di angkasa?
Bagaimana kalau tujuh tinta itu mengalir ke bumi?
Hancur?
Semuanya tahu, sajak ringkas itu adalah sebuah teror.
Bae Suzy. Diibaratkan sebagai pelangi yang memancarkan tujuh warna memukau. Cantik. Kaya. Populer. Tiga kata yang menggambarkan wanita nyaris sempurna berambut hitam panjang ketua Geng terkenal SMA Mujigae itu.
Kalau saja, kalau saja semuanya dibarengi dengan sifat kemayu yang lembut. Juga otak yang cerdas. Maka jadilah makhluk Tuhan paling sempurna yang pernah tercipta.
Tapi embel-embel ‘tak ada makhluk yang sempurna di dunia ini’ adalah kalimat yang sudah paten.
Bae Suzy. Cantik, kaya, populer: Bagi semua yang memujanya.
Bae Suzy. Kasar, playgirl, pembuli: Bagi mereka, kaum tertindas.
Dia pantas mati: Bagi mereka, pembencinya.
-tbc-
Yuhuuu ff baru meluncur XD lanjut kagak nih? XD akan aku post setiap hari kalo gaada halangan 😭 jadi keep voting dan komentar ya biar aku lebih semangat 😂😭😭✊
Peace out~❤
KAMU SEDANG MEMBACA
PRISM
FanfictionSemuanya bermula saat ketua Geng Gogirls, Bae Suzy, menemukan sebuah surat di dalam lokernya. Barisan sajak. Entah mengapa, tulisan-tulisan yang seharusnya indah nan menyejukkan itu malah terdengar mengerikan.