chapter 9

25 4 0
                                    

Kamu itu seperti senja,yang pergi tiba-tiba dan datang tiba-tiba.

"Nikmatin aja"bayu memegang pundaknya pelangi dan akan mulai melakukan aksinya.

Pelangi memejamkan matanya 'ya tuhan tolong pelangi,kirimkan orang untuk nolongin pelangi,pelangi gak mau berakhir seperti ini'-batin pelangi.

Tinggal 1cm dan bayu akan berhasil mendaratkan bibirnya ke bibir mungil pelangi,namun....

Brak!

Suara gerbakan pintu membuat bayu dan pelangi menoleh,aura marah terpasang diwajah bayu sedangkan aura lega terpasang dari wajah pelangi.

Pria yang tadi menobrak pintu itu berjalan  ke arah bayu dengan wajah dinginnya.Tanpa basa basi dia menarik kerah baju pria brengsek itu.

"Anjing!" Tukasnya.

"Brak!"

"Bug!"

"Bangsat!"

"Brug!"

Beberapa pukulan diberikan pria yang tadi mendobrak pintu.Bayu tidak melawan,dia memilih menerima pukulan itu,namun aneh,seorang bayu sang badboy SMA Merak Ringga tidak membalas pukulan dari musuh? Itu ajaib.

Laskar.pria itu adalah Laskar,yang memiliki rasa khawatir sangat besar kepada gadis yang statusnya hanya teman.

Laskar membopong pelangi berdiri setelah memberi beberapa pukulan kepada bayu.Pelukan laskar bisa membuat pelangi tenang.

"Takut"gumam pelangi yang menangis dipelukan laskar.

Laskar mengusap puncak kepala pelangi dengan lembut"gue akan selalu lindungin lho"ucapnya.

"Gue mau pulang"ucap pelangi lirih.

Laskar memegang pipi pelangi dan menatap kedua manik matanya"tapi lho gak papa kan?"tanyanya khawatir.

"Enggak hiks"jawab pelangi

Laskar mengusap air mata pelangi"okey pelangi,ini air mata terakhir yang keluar dari mata lho,jangan nangis lagi ya?" Kata laskar.Namun tidak ada jawaban dari pelangi.

Laskar mengenggam tangan pelangi"ayo sekarang kita pulang"ucapnya.

"Dan buat lho bayu! Ini belum selesai!" Kata laskar bernada ancaman.

Namun bayu?pria itu hanya diam.Apakah sebenarnya yang ia sembunyikan?

Pelangi dan laskar sudah keluar dirumah bayu.Laskar membukakan pintu mobil kepada pelangi,dan pelangi pun masuk.tunggu,kenapa mobil?

"Tumben bawa mobil"kata pelangi.

"Hehe soalnya tadi buru buru,jadi malah ngambik kunci mobilnya arc"jawab laskar nyengir kuda.

Pelangi menautkan halisnya"arc?"

"Iyah temen gue"jawab laskar dan mulai melajukan mobil.

"Oh".

Hening.Tidak ada pembicaraan lagi,pelangi memilih diam karna masih takut,dan laskar mencoba untuk mengerti keadaan pelangi.

Laskar memberhentikan mobilnya digapura depan komplek pelangi.

"Gue sengaja berhenti disini,lho jangan bilang sama nyokap lho kalau lho udah ngalamin hal ini"ucap laskar.

"Kenapa?"lirih pelangi

"Lho mau nyokap lho ngebawa kejadian ini kejalur hukum?lho siap nanggung rasa kasihan dan malu?" Papar laskar.

Pelangi diam.apa yang dibilang laskar itu ada benernya.Dia tidak mau semua orang tau.dia takut.

Laskar tersenyum manis kepada pelangi"udah sekarang lho pulang kerumah lho,jalan kaki gak papa kan?"

"Kalau mama lho nanya kenapa pulang sendiri terus kenapa matanya sembab,lho bilang aja kalau bayu itu malah pergi ada urusan dan lho takut pulang sendirian jadi lho nangis" jelas laskar.

"Hmm" hanya itu balasan dari pelangi.Lalu pelangi keluar dari mobil laskar,dan berjalan menuju rumah dengan tatapan kosong.

"Gue bakal jadi tameng lho,meski secara langsung atau gak langsung"gumam laskar.

🌈🌈🌈

Dirga kaget melihat penampakan yang ada didepannnya.seorang wanita menenteng sepatunya dengan mata sembab dan rambut acak-acakkan.

"Ihh serem banget sih muka lho ka"cerca dirga.Namun tidak ada sautan dari pelangi.

Mama-nya.pelangi langsung menoleh kearah putrinya.Dia kaget melihat pelangi yang sangat acak-acakan.

"Astagfirullah pela,kamu kenapa nak?kok jadi kaya gini" khawatir mama.

Pelangi tidak menyaut.tatapannya masih kosong.Dia menatap mamanya dengan lekat.dia tidak kuat lagi,dia ingin memeluk mamanya.

Pelangi memeluk mamanya dengan erat dan menangis "mahh hiks hiks mah hiks hiks hiks hiks mah"tangis pelangi pecah sepecah-pecahnya.

"Kamu kenapa? Jangan bikin mama khawatir nak,cerita sama mama"kata mama pelangi yang lalu membawa anaknya duduk disofa.

Pelangi teringat dengan kata-kata laskar bahwa ia tidak boleh mengatakan hal itu kepada mamanya,biarlah hanya pelangi bayu, laskar dan juga tuhan yang mengetahui hal menjijikan itu.

"Tadi bayu tiba-tiba aja pergi ada urusan,terus pela pulang sendiri,gelap,takut mah"bohong pelangi.

"Ah elu kak,lebay amet yang kaya gitu aja nangis"cerca dirga.

'Andai aja lho tau kejadian aslinya ga,kaka yakin lho gak bakal ngomong gitu'-batin pelangi.

"Astagfirullah,bayu itu gak bertanggung jawab banget,kalau papah kamu tau dia pasti akan marah,sudah jangan pernah mau jalan sama dia lagi" kata mama.

"Hhm iyah mah"jawab pelangi yang masih sesenggukan karna habis nangis.

"Yasudah sekarang kamu ganti baju,terus tidur soalnya besok sekolah kan?"kata mama.

Pelangi mengangguk lalu berjalan menuju kamarnya.sesampainya dikamar dia langsung mengunci kamar itu lalu berlari kekamar mandi dan menyalakan keran air agar pada saat dia menangis tidak ada orang yang mendengar.

Pelangi menangis sejadi-jadinya dikamar mandi.Dia tidak bisa membayangkan jika Laskar tidak datang pada saat itu.

"Agrghh!!!!"
"Kenapa yang nolongin gue itu mesti laskar?kenapa laskar seenak jidadnya datang dan pergi didalam hidup gue?!" Teriak pelangi.

"Tapi,makasih laskar"gumam pelangi.

🌈🌈🌈

Haii!!!!!😂
Ketemu lagii sama my story😄
Maaf ya kalau ada typo😅
Maaf juga kalau part nya dikit😢
Pokoknya jalan ceritanya itu masih panjang yang reads😀.

-cacaeca.
22.51.


Laskar Dan PelangiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang