Kata Dari Jiwa - Myself Notes

diantara

Aku tau, aku hanya pengagum bisumu, yang entah kau dengar atau tidak.
Tapi memang benar, semestinya aku tau bahwa kau memang tidak menginginkan aku.
Aku berhenti mencarimu. Memperjuangkanmu. Rela mengorbankan tenagamu untuk kau yang tidak benar-benar pasti. Lagi-lagi, seluruh waktuku diatur dengan kepastian yang entah seperti apa rupanya.

-

Melihat fotonya dipasang dengan indah oleh teman wanitanya. Aku rasa aku seharusnya tidak apa. Hanya temankan? Lalu kenapa rasanya seperti tertusuk? Aku tidak tau dimana letak seharusnya aku berada.

Padahal, sejauh ini tidak pernah ada satu katapun diantara kita. Setelah aku dan dia tau. Bahwa ada rasa dibalik percakapan lucu dan hangat kita sebelumnya.

Aku ingat dirinya sempat bertanya "nama lo siapa?" aku hanya menjawab "onat"
Lalu kau bersenda-gurau dengan teman-temanmu.
"nama onat? donat kali"

Hahaha. Sungguh aku tertawa mengingatnya. Pernah merasa kepedean yang terlalu tinggi. Ketika aku habis ulang tahun. Tiba-tiba dia ucapin "HBD Nat." yang nyatanya bukan untukku.

Lucu tapi ya itu semua sirna. Hanya karena sebuah perasaan yang tak semestinya muncul dan dirinya ketahui. Percayalah, cukup sudah ketika diantara kamu dan dia sudah ada hubungan baik. Jaga. Jangan sampai kau menyesal hanya karena soal perasaan. Yang tidak semestinya itu.

- gausa bawa serius ya. aku hanya berbagi cerita bahwa kebahagiaan itu mahal.