💫3💫

4.5K 132 2
                                    

Ava?" Tanya seseorang

Ava menoleh

"Aldo?" Tanyanya, ia melepaskan tangan arka

Aldo menatap ava marah. Tanpa mengucapkan apa pun. Aldo pergi meninggalkan ava dan arka

Ava diam

"Va?" Tanya arka

Ava menghela nafasnya

"Gapapa" Ucapnya pelan

"Eh sumpah gue minta maaf" Ucap arka

"Gapapa, santai aja" Jawab ava

Arka mengangguk "terus lo ga ada niatan chat dia atau tlpn, buat jelasin semuanya?" Tanya arka

Ava menggeleng "ntar juga baik sendiri" Ucap ava

Arka memgernyit "o..oke" Jawab aldi

"Ini neng udah" Ucapnya

Arka memberikan uang tsb

"Lah ko dari lo?" Tanya ava

"Gapapa" Ucapnya. Ava mrngangguk

Mereka pergi

Motor arka sampe di rumah ava. Mereka masuk ke dalam rumah

Dari luar pagar, seseorang menatapnya dengan tatapan marah

"Lo ga ada niatan sefikitpun buat ngabarin gue dan jelasin semuanya?" Tanyanya

Setelah itu ia pergi

"Lama bgt lo" Ucap felix

"Ngantri" Jawab ava singkat

"Kenapa?" Tanya tristan

Ava mengangkat bahunya acuh lalu mengambil beberapa martabaknya

"Gue makan di kamar. Makasih ka martabaknya" Ucap ava berterima kasih, bagaimanapun uang nya kan dari arka

Arka mengangguk, ava pergi

"Ko makasih nya ke lo? Kurang asem emang tu anak, duit dari gue" Ucap felix kesal

"Dari gue" Jawab arka

"Lah kan tadi gue ngasih"

"Masuk ke kantong nya si ava" Ucap arka sambil terkekeh

Felix mendengus

💫

Ava membuka kamarnya lalu menyimpan martabak tsb di atas tisu

Setelah itu ia bergegas mengganti bajunua dengan piama, selesai diganti, ava duduk sambil memakan martabaknya

Ia masih memikirkan soal aldo. Bukannya dia takut diputusin atau apa. Hanya saja ava malas meladeni sikap dia, pasti setelah ini dia akan menghilang dan ujung ujungnya ngajak ketemuan, abis itu ia seenaknya marah marahin ava

Ava membuang nafas kasar, ia ingij lepas dari aldo. Namun aldo terus terusaan memaksa agar tetap menjalankan hubungan ini. Kalo kata ava. Hubungan tanpa kasih sayang, hubungan tanpa cinta dan hubungan yg ta diinginkan olehnya

Memang pada saat mereka pdkt dulu aldo ta seperti ini. Maka dari itu ava menerima aldo. Namun saat mereka mulai pacaran, sedikit demi sedikit aldo memperlihatkan sifat aslinya

Tanpa sadar, ava memejamkan matanya dan tertidur sambil duduk di sofa

"Assalamualaikum" Ucap yudha saat memasuki rumah

Arka felix dan tristan menoleh "waalaikumsalam" Ucapny sambil menyalimi tangan yudha

"Lah ke gue?" Ucap gio

ARVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang