"Because Allah"

6

The perfect momen are when i'm and you will we♡

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
gio pov

Yah disinilah aku berada pada akhirnya dijakarta.uh i'm coming jakarta,i'm coming zahra
setelah bertanya kepada pihak rumah sakit aku langsung berangkat kesini
hei jangan tanyakan kenapa aku bisa mendapatkan informasi dengan mudahnya,jangan lupakan kalau aku termasuk donatur besar dirumah sakit itu.

back to topic setelah keluar dari pesawat akupun segera melanjutkan perjalanan menuju kehotel karna ini sudah mau malam aku akan mengistirahatkan tubuhku agar esok aku mempunyai banyak tenaga untuk mencari gadisku.

Setelah sampai aku langsung turun dan masuk kedalam hotel menuju keruang resepsionis

drtttdrtt(bunyi telpon gio)

"Assalamualaikum sayang"ucap seseorang yang tak lain dan tak bukan adalah mama gio

"Waalaikumsalam mama"

"kamu udah nyampek ke jakartakan sayang"tanya mama Gio yakni ratna dengan sedikit nada khawatir

"iya mama,ini gio uda dihotel baru aja nyampek"

"syukurla,yauda kalok gitu istirahat gih sayang jan lupa sholat sama makan"ucap mama Gio dengan nada ancaman

"iya mamaku sayang"

"yauda mama tutup dulu telponya Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Setelah mengangkat panggilan dari mama akupun segera naik ke atas tempat tidur dan memejamkan mata dan dalam seperkian menit akupun memasuki alam bawah sadarku

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

author pov

Malam telah berlalu bulan telah tenggelam berganti dengan matahari yang mulai bersinar terang saat ini gio tengah sarapan dikantin rumah sakit cahaya pelita tempat dimana Zahra bekerja sunggu Gio terlalu bersemangat untuk menemui Zahra sehingga ia memutuskan untuk sarapan dirumah sakit ini

Saat sedang sarapan ia melihat zahra memasuki kantin dan duduk di meja yang tidak jauh darinya Giopun segera menyelesaikan sarapannya dan menghampiri Zahra

"pagi dokter"sapa Gio dengan senyum lebarnya sambil mendudukkan dirinya dibangku dimeja Zahra

"eh pagi juga, eh mas GIO!?"ucap Zahra terkejut melihat Gio yang berada didepanya

"hhe iya dok ini saya Gio,dokter apakabar?"tanya Gio kepada Zahra

"eh Alhamdulillah saya baik,kalau mas Gio sendiri bagaimana kabarnya"jawab Zahra kembali bertanya

"Saya juga baik dok"

"Ngomong-ngomong mas Gio kok bisa ada disini sih?"

"oh kebetulan saya ada urusan disini dok"

Zahrapun hanya bergumam tidak ingin bertanya lebih jauh
Gio yang melihat keterdiaman Zahrapun segera memulai percakapannya lagi dengan Zahra

"dokter hari ini shif apaa dok?"

Zahra yang mendengar pertanyaan Zio langsung mengerutkan kening dan menjawab pertanyaan Zio

"hari ini saya shif pagi ini baru aja dateng dan mampir buat sarapan dulu"jelas Zahra menjawan pertanyaan Gio

"Oh kalau gitu nanti malam dokter sibuk nggak"

"Enggak, emangnya kenapa?"

"Saya mau ngajak dokter makan malam" jawab Gio enteng sambil tersenyum manis

"bisakan dok" tanya Gio lagi

"emm ntar malam deh saya kabarin lagi untuk saat ini kayaknya sih bisa tapi ya gatau jugalah"ucap Zahra sambil mengkerutkan keningnya tanda bahwa ia sedang berfikir

"yaudadeh dok kalau gitu saya minta nomor hp dokter aja biar nanti ga payah ngubunginya"

Zahrapun segera memberikan nomor hpnya kepada Gio kemudian ia pamit karna sebentar lagi jam kerjanya akan dimulai Giopun hanya menanggapinya dengan anggukan disertai senyuman manis sambil memandangi langkah Zahra yang kian menjauh

zahra pov

Huh hari ini aku akan bekerja di shif pagi akupun segera menuju rumah sakit setelah sampai aku melangkahkan kakiku kearah kantin untuk sarapan sebentar karna tadi aku tidak sempat sarapan dirumah

Saat aku sedang mengunyah makanan aku mendengar suara orang menyapaku akupun membalasnya kemudian mendongkakkan wajahku untuk melihat siapa yang menyapaku

"pagi juga,MAS GIO"ucapku terkejut saat melihat orang yang ada didepanku jujur aku terkejut tapi aku juga senang karna dapat bertemu dia lagi

Diapun memulai percakapan dengan menanyakan kabarku dan menanyakan waktu kerjaku yang membuatku bingung tetapi ketika mendengarnya ingin mengajaakku makan malam aku nyaris berteriak dan mengendalikan suaraku setelah beberapa lama bercakapan dengannya yg diakhiri dengan aku yang memberikan nomor hpku denganya akupun segera pamit dan pergi menuju keruanganku karna sebentar lagi jam kerjaku akan dumulai sungguh aku ingin lebih lama berada didekat dia tetapi memang waktu kerjaku telah dimulai dan akupun lantas mengerjakan pekerjaanku

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
see you next partt readers