14

32 7 1
                                    


intinya jika tidak berniat menetap jangan mampir ke hatiku

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Zahra

Hari ini aku akan pulang ke jakarta dan kembali menjalani rutinitasku disana seperti biasa setelah kejadian yang cukup menyakitkan semalam pagi ini aku telah meminta izin dan meminta maaf kepada Oma Sinta karna aku harus pulang hari ini aku juga sudah izin kepada Pak Reno pemilik rumah sakit permata dan yah aku hanyas memberikan alasan ringan karna kondisi Oma Sinta sudah membaik dan aku sudah merindukan keluargaku di jakarta daan pak Reno menyetujuinya sembari mengucapkan terimah kasih karna mau merawat Oma Sinta,dan pertamanya Oma sinta juga menanyakan kenapa tapi aku berhasil menjelaskan bahwa aku tidak apa-apa
Bukan maksud lalai dari tugas tapi tugasku disini hanya untuk merawat oma Sinta dan beliau sudah membaik hanya perlu jaga kesehatan beliau juga sebenarnya sudah dibolehkan pulang dan ditambah dengan kejadian semalam membuatku yakin untuk pulang ke jakarta

Saat ini aku sudah berada dipesawat yang akan membawaku kembali ke rumahku,selamat tinggal semua,selamat tinggal mas Gio terimah kasih dan maaf atas semuanya mungkin setelah ini aku tidak akan mau melihatnya lagi dan tidak akan kembali ke sini dalam waktu yang dekat untuk alasanya kalian akan tau nanti

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Gio

Saat ini aku sedang berada di rumah sakit ingin mengunjungi oma dan menemui Zahra sekaligus meminta maaf karna semalam aku tidak kesini

"Assalamualaikum Oma"ucapku sambil memasuki ruangan oma

"Waalaikumsalam Gio"jawab oma

"oma kondisinya gimana hari ini"tanyaku sambil memegang tangan oma

"Alhamdulillah Oma uda lebih baik dari sebelumnya mungkin besok oma uda boleh pulang"

"Alhamdulillah besok Gio kesini deh jemput oma pulang"

"iya terserah gio"ucap oma sambil mengelur tanganku

"yauda oma Gio keluar dulu ya mau ketemu sama dokter Zahra"pamitku kepada oma

"lah kamu mau kemana,bukannya dokter Zahra hari ini mau pulang yah"tanya oma

"pulang?Zahra ga ada ngabarin aku Oma emang Zahra kapan bilang sama Oma"

"tadi pagi dia telpon oma pamit hari ini mau kembali ke jakarta"

"kalau jadwal penerbanganya oma tau?"

"tau,setengah jam lagi"

"astaga,kalau gitu Gio pamit ya Oma mau nyusul manataunya sempet,Assalsamualaikum Oma"ucapku sambil menyalami oma

"Waalaikumsalam"

Akupun segera berlari keluar rumah sakit lalu mengendarai mobil dengan cepat tapi tetap harus menaati lalu lintas

Setelah hampir setengah jam akupun sampai lalu memasuki bandara saat didaalam bandara hpku berbunyi berkali kali akhirnya aku mengangkatnya dan telpon itu dari gita yang memberitahukan bahwa anakku masuk rumah sakit,akupun menunda niatku untuk menghampiri Zahra dan segera menuju rumah sakit dengan cepat

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Zahra

Akhirnya aku sampai di jakarta setelah turun dari pesawat akupun segera keluar dari bandara dan menaiki taksi yang akan mengantarku kerumahku

Setelah beberapa menit perjalanan akhirnya aku sampai didepan rumahku dan segera mengetok pintu untuk membuat kejutan kepada Umi dan Abi karna Umi dan Abi memang tidak tau kalau aku pulang hari ini

"Assalamualaikum"ucapku sambil berdiri di luar rumah

"Waalaikumsalam"jawab seseorang dari dalam rumah yang kuyakini adalah suara Umiku tersayang

"astaga Zahra"ucap umi yang terkejut saat membuka pintu dan melihatku yang berada di depan pintu

Umipun segera memelukku sambil memanggil Abi

"Abii sini turun lihat nih siapa yang dateng"ucap umi

"iya Umii"

Abi yang langsung turun kebawahpun langsung mempercepat jalannya ditangga saat melihatku dibawah bersama Umi

"pelan pelan Abi turunya"peringatku kepada Abi

"iya nak ini uda pelan kok"jawab Abi

Saat sudah berada di bawah tangga akupun langsung berlari menghambur kepelukan pria yang kuanggap sebagai cinta pertamaku ini

"kamu kapan pulang nak kok ga ngabarin Abi sama Umi?"tanya Abi setelah melepaskan pelukannya dariku

"baru aja hari ini Abi ini nyampek dari bandara langsung kerumah rinduu sama Abi sama Umi"jawabku sembari memeluk Umi lagi

"eleh-eleh si eneng yauda sana gih Zahra istirahat sana"ucap Umi kepadaku

"oke Umi Zahra kekamar dulu ya,Zahra juga uda ngantuk nih Zahra tidur bentar ya Abi Umi,Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Akupun segera meninggalkan Abi dan Umi dan berjalan menaiki tangga menuju ke arah kamarku

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Heyy All maaf banyak typo makin ga nyambung juga makasih buat yang uda mau baca,vote dan komen cerita ini jangan lupa follow wattpad authorr yee

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

"Because Allah"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang