4; lupakan atau kembali?

57 9 0
                                    

Menghilangkan perasaan membutuhkan banyak waktu atau membutuhkan pelampiasan?

08.45,▪︎at apart Taeyong.

"Nghhh,eoh?Taeyong?"tanya Jennie kebingungan saat dia bangun tidur tak melihat siapa-siapa di kamar yang ia tempati semalaman.

"J,kau sudah bangun?Ini sarapan mu."ucap Taeyong seraya memberikan sarapan untuk Jennie yang baru bangun bobo/sleep/tidur.

"Ini kau yang buat,Tae?"tanya Jennie memastikan.

"Iya,aku yang membuatnya.Yaa,aku hanya ingin membuat kan sarapan untuk mu saja."balas Taeyong memastikan.

"Arraseo,aku makan ya."ucap Jennie dengan senyuman khas di akhir kalimatnya.

Taeyong hanya membalas dengan senyuman saja.

10.35, ▪︎at mansion Kim's.

"Pergi kau sana,dasar pelacur."teriak frustasi Taehyung dengan menekankan kata 'pelacur'.Taehyung terkejut karna saat dia bangun dari tidurnya dia melihat wanita bayaran yang biasanya berkerja untuk memuaskan laki-laki berhidung belang itu.Setelah memakai bajunya kembali Taehyung berniat mencari Jennie ke kamarnya tapi niat itu ia tahan karena Bibi Run mengatakan 'Nona Jennie semalam pergi,Tuan.'.

Deg.Mata Taehyung berkaca-kaca saat mendengar apa yang barusan Bibi Run katakan.'Kenapa kamu pergi,J?'.Tiba-tiba Taehyung teringat satu hal 'Apa dia mengetahui jika aku kemarin bermain dengan pelacur itu?'Taehyung diam sekarang pikirannya kacau.Oke,dia butuh Jimin.

12.00,▪︎apart Taeyong.

"J,apa kamu bosan?"tanya Taeyong.

"Sangat."jawab singkat Jennie.

"Bagaimana sore nanti kita menonton bioskop saja?Dan malamnya kita dinner di restaurant Kdaniel?"usul Taeyong sekaligus menanyakan kepada Jennie.

"Ide yang bagus."ucap Jennie girang.

Taeyong kembali tersenyum melihat Jennie senang berkatnya.

15.30,▪︎ bar 96's

"Yak,pabbo!"ucap Taeyung kepada lawan bicaranya--Jimin.

"Kau yang pabbo.Sudah ku bilang jangan banyak-banyak meminum wine tapi kau tidak mendengarkanku,kau sudah mabuk berat kemarin Tae.Kau digoda oleh jalang-jalang itu.Ya,sepertinya Jennie mendengarkan suara desahan mu dengan jalang itu semalam ,dan dia pergi tengah malam bersama sahabatnya."ucap Jimin panjang lebar.

"Lee Taeyong?"tanya Taehyung.

Jimin membalas dengan berdehem saja.

"Sialan,kenapa harus Taeyong?Memangnya Jennie tidak mempunyai sahabat lagi hah?!"tanya Taehyung frustasi.

"Sepertinya tidak."jawab santai Jimin.

"Lalu bagaimana,Jim?Membawa Jennie lagi?Aku takut jika dia membenciku."ucap pasrah Taehyung.

"Jika dia masih mencintai mu dia akan kembali  lagi padamu,dan kembali berjuang mendapatkanmu.Yaa,kalau dia memutuskan untuk melupakan  mu dia akan belajar mencintai sahabatnya."jelas Jimin.

"Jujur Jim,aku pernah berfikir menjadikan Jennie sebagai pelampiasan namun pikiran ku berubah begitu saja entah kenapa,aku ingin mendapatkan Jennie dan merebutnya dari Taeyong sialan itu."ucap Taehyung.

"Akan ku bantu untuk mendapatkan Jennie kembali,tapi kau tahu kan?Taeyong itu mafia?Dia bukan sembarang mafia.Setauku,dia berada di urutan nomer 3 setelah kamu."ucap Jimin.

"Aku akan tetap berusaha mendapatkan Jennie kembali,meskipun nyawaku menjadi taruhannya."ucap Taehyung lalu meninggalkan bar tersebut dan pergi entah kemana.

"ucap Taehyung lalu meninggalkan bar tersebut dan pergi entah kemana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  -dsn-

-𝒖𝒏𝒓𝒆𝒒𝒖𝒊𝒕𝒆𝒅 𝒍𝒐𝒗𝒆-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang