Mommy [KookMin]

Pertemuan 1~

Jangan lupa Vote and Comment nya ya readers...

•MoMmY•

#

Tokoh : ✔Park Jimin
✔Jeon Jungkook
✔Kim Taehyung
✔Park Eun Kyung
✔Kim Seok Jin
✔Irene (Bae Joo Hyun)

Alur : Campur

Latar : yang pasti di bumi, udah

Genre : Fan-fic

*Perhatian!
Ini adalah karya author sendiri, hasil dari khayalan semata oleh author. Tidak untuk di perbanyak tanpa ijin dengan maksud apa pun dan dalam bentuk apapun❌*

⚠Di minta untuk para pembaca cermat dalam membaca dan tidak terbawa ke dalam suasana cerita terlalu dalam.⚠
.

Enjoy guys...
Salam author

•

Pagi ini, seperti yang sudah direncanakan sebelumnya bahwa mereka akan pergi melihat dimana Eun Kyung akan bersekolah dan dimana tempat bekerja Jimin yang baru. Mereka semua sangat excited bahkan hanya di dalam perjalanan.

Nampaknya Eun Kyung sangat berperan disana. Mengapa? Suasana di mobil kala itu benar-benar luar biasa berwarna, semua tampak ceria dan saling melempar candaan satu dengan yang lain. Begitu banyak topik yang menjadi pembahasan mereka, mulai dari rencana pindahnya Jimin yang permanent di Seoul sampai pada perut Eun Kyung yang menyuarakan aspirasinya—

Tapi sayang. Setelah melihat sekolah dimana Eun Kyung akan menimbah ilmu, ayah Taehyung, Kim Suho (panggilan populernya di tengah publik sebagai seorang pengusaha yang dulunya seorang model) tidak bisa ikut melanjutkan kesenangan mereka dalam satu mobil sampai ke tujuan mereka berikutnya, yaitu tempat bekerja Jimin.

Tapi, Jimin fine saja. Dirinya sama sekali tidak marah, atau apalah itu. Justru sebaliknya, ia malah terus menerus berterimakasih dan kembali meminta maaf karna ia merasa telah merepotkan bapak tua ini yang sudah ia anggap seperti ayahnya sendiri.

Tak perlu waktu yang lama hingga mereka sampai ke tempat tujuan mereka berikutnya. Segera keluar dari mobil dan pergi ke pintu depan adalah langkah selanjutnya yang mereka ambil setelah Jimin memastikan bahwa alamat dan nama tempat yang mereka kunjungi adalah tempatnya, tempat yang benar.

"Selamat siang tuan, silahkan masuk. Kami akan menyediakan tempat untuk empat—"

"Ah tidak, saya kesini____" Jimin merogoh tas kecil hitam Gucci pemberian Taehyung dan menyerahkan sebuah kertas bertuliskan pemindah tugasannya ke Seoul  "Saya kesini karna ini tuan. Mungkin anda bisa melihatnya terlebih dahulu" dengan sopan Jimin memberikan secarik kertas itu kepada seorang lelaki berpakaian rapi tengah berdiri di depan pintu masuk.

Sang pelayan mengambil surat itu daripadanya dan membaca dengan cermat yang kemudian dapat tanggapan darinya dengan berOh ria.
"Maafkan saya tuan, saya tidak sopan. Sungguh saya tidak tahu" Pemberian salam yang diberikan pria yang berada di hadapan mereka saat ini sungguh membuat hati Jimin terasa tak enak. Pria di depannya ini sopan dalam bertutur sejak mereka masuk bahkan mempersilahkan mereka masuk, lalu untuk apa dia meminta maaf?