13

28.6K 964 3
                                    

Kau salah paham Lee"ucap Aldren setelah mendengarkan cerita Lia

"Apa maksudmu Al? Sudah jelas-jelas wanita itu tengah mengandung anakmu. Sudahlah kau jangan mengelak

"Wanita itu kakak ipar ku Lia, Ia istri dari saudara kembar ku yaitu Aldran Samza Atmanagara. Ia tengah mengandung keponakanku Lee, selama Ia hamil Ia berubah manja kepadaku, meminta ini itu kepadaku entahlah aku dan saudara kembar ku bingung dengan nya. Aku sebagai Uncle yang baik aku sih selalu menuruti kemauannya. Aku mohon Lee percaya pada ku. Kalau kau tak percaya kau bisa aku ajak ke mansion Abang ku itu"jelas Aldren

"Jadi Ia kakak iparmu?"tanyaku

"Iya" Ucap nya sambil mengangguk mantap

Aku yang sudah mendengar penjelasan Aldren pun merasa sangat malu, astagaaa mungkin saat ini pipi ku sudah seperti kepiting rebus

"Lee bolehkah aku bertanya?"tanya Aldren

"Ya"jawabku

" Kenapa kau memberi nama triplets tetapi tidak memakai marga ku Lee?segitu bencinya kau pada ku Lee?"tanya Aldren

"a..a..akuu ha..a..nya"aduh kenapa Aku jadi gugup gini sih

" Hanya apa Lee?"tanya Aldren

Baiklah Lee kau harus berani mengatakannya " Aku hanya tak mau orang-orang tahu bahwa mereka anakmu"

"Mengapa Lee?" tanya Aldren

"Ntahlah, hanya itu alasanku" jawabku

"Lee aku mohon beri aku kesempatan untuk membahagiakan kau dan anak-anak, izin kan aku melihat perkembangan anak-anak ku Lee, izin kan mereka untuk memakai marga ku  Lee, biarkan mereka tahu bahwa Aku adalah Daddy mereka Lee. Aku mohon Lee"pinta Aldren

" Mungkin udah saatnya mereka bahagia karena bisa bertemu dengan Daddy nya, ayo Lee kasih Aldren kesempatan untuk memperbaiki semuanya"batin Lia

"Baiklah, aku beri kau kesempatan sekali lagi"putusku

Tiba-tiba Aldren memelukku " Terima kasih Lee, aku janji tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini"ucap Aldren

Aku yang mendapat pelukan secara mendadak refleks tubuhku menegang "Al le..lepass a..aku sesakk"ucapku terbata

Aldren yang tersadar pun refleks melepas pelukannya " Maaf Lee aku terlalu bahagia"ucap Aldren sambil menggaruk tengkuk nya yang tak gatal

"Al maaf aku harus pulang, kasihan anak-anak aku tinggal"ucapku

" Baiklah aku antar, sekalian aku ingin memberi tahu mereka bahwa aku Daddy nya"ucap Aldren

"Tapi Al apa tidak terlalu cepat?" Tanyaku

"Lebih cepat mereka tahu lebih baik" Ucap nya sambil merangkul pinggangku

Skip

Dikediaman Lia seorang gadis tengah di buat pusing dengan tangisan 3 bocah kembar yang terus menerus merengek memanggil Mommy nya, Ia pun belum berpengalaman untuk menenangkan anak yang tengah menangis. Sampai saat Ia tengah berusaha menenangkan 3 bocah tersebut terdengar lah suara ketukan pintu.

"Tokk tokk tokk"

Gadis itu pun segera membukakan pintu dan berkata

"Lama banget sih kau Lee, kau tak tau hah anakmu menang.." Ucap nya terpotong saat melihat sosok Pria tampan yang berada disamping Lia, Pria, Yap siapa lagi jika bukan Aldren

"Maaf ya Zell lama" Ucap Lia

"Ya sudah aku sudah lelah, aku pulang dulu Lee" pamit Zell

"Terima kasih Zell sudah menjaga anak-anakku, kau memang sahabat terbaikku" Ucapku

"Ini semua tidak gratis loh ya Lee" ingat Zell sambil berjalan kearah pintu

Aku hanya tersenyum saat mendengar ucapan sahabat ku itu

"Mommy"panggil triple'K dengan air mata yang masih mengalir

" Hei anak mom kenapa nih?kok nangis sih"ucapku

"Mom kemana sih?Key kangen Key mau sama mom"ucap Key

" Mom habis keluar sebentar, maaf ya kalau lama"ucapku sambil mencium mereka secara bergantian

"Uncle ngapain disini?"tanya Key saat melihat Aldren tengah berjalan kearah sofa

"Dad kesini mau ketemu anak-anak dad dong" Ucap Aldren

Aku yang mendengar ucapan Al hanya bisa memberi tatapan tajam kepada Aldren, namun Aldren malah tersenyum.

"Anak dad?siapa?" tanya Zie

"Kalian kan anak-anak dad"ucap Aldren dengan percaya diri

" Daddyyyyy"ucap mereka sambil berhambur kepelukan Aldren







Jangan lupa vote and comment!!

DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang