Ghost Hostel in Seoul [NCT + 00L]

- Hantu Moonhae

Aku menghabiskan qaktu liburanku di Busan, rumah paman ku. Besok aku harus segera berkemas dan lusa kembali ke asrama. Ah, mengapa liburan ini terasa pendek? Belum lagi aku harus membereskan pakaian dan buku - buku untuk di bawa ke asrama. Huft....

Aku akan puas bermain di pantai Moonhae bersama keluarga. Menikmati indahnya pemandangan, sejuk angin, dan berbaring diselimuti pasir. Sudah lama aku tidak merasakannya.

Dulu, pantai Moonhae merupakan tempat yang paling sering dikunjungi. Sesampai di pantai, aku berlari ke tengah pantai yang ramai. Menyelupkan diri ke air dan bermain - main. Tidak lupa memotret semua hal untuk dijadikan kenangan. Aku bermain sampai matahari terbenam. Sayangnya, Appa menyuruhku segera pulang. Padahal rasanya belum cukup. Aku masih ingin bermain hingga malam. Tapi, aku harus bersiap - siap kembali bersekolah seelah dua minggu libur akhir tahun ajaran.

Dimobil, aku melihat foto - foto yang kuambil menggunakan digital camera. Di antara puluhan foto, aku merasa ada satu foto yang aneh. Foto ketika aku berdiri membelakangi panorama mentari tenggelam . Ada...sosok tenggelam?  Aku mendekatkan kamera ke  wajah untuk melihat lebih jelas. Memang seperti orang tenggelam, tapi jika dilihat seperti manusia yang "sengaja ditenggelamkan" .

.....

"Gw gak mau denger! Gak mau! " seru Renjun menitup kedua telinganya. Dia memang takut pada hal seperti itu.

"Beneran? " Haechan membelakkan mata

Jaemin mengangguk. "Sayang, kameranya di rumah."

"Yaaah..."  Renjun berpura - pura memasang muka cemberut.

"Sebentar... kayaknya kemarin gw sempet nyetak foto yang itu." Jaemin sambil menggaruk - garuk kepala. "Ntar gw cari di koper."

Kriek... pintu kelas terbuka. Taeil seonsaengnim memasuki kelas dengan membawa 2 buah buku beserta alat tulis.

.....

Perlahan ketiganya membuka isi koper Jaemin yang masih penuh kerena belum sempat dibereskan. Jaemin menyimpan banyak foto dirinya dengan teman - teman dan keluarganya di sebuah album berukuran sedang.

"Ini! " seru Jaemin mengambil sebuah foto yang terselip di tengah - tengah album.

"MANA!?!"  Haechan dan Renjun mendekat ke arah Jaemin. Jaemin pun menunjukkan foto itu.

"Pose lu bagus juga," komentar Renjun yang berusaha mengalihkan perhatiannya dari sesuatu yangbdi belakang Jaemin.

"Ehhe... thanks"

Ternyata benarvapa yang dikatakan Jaemin. Ada penampakan orang tenggelam di belakang Jaemin berdiri. Walaupun tak terlalu jelas, entah knapa mereka yakin kalau itu bukan orang tenggelam biasa.

"Hm...  Jaem, gw boleh pinjem laptop lu? " pinta Haechan.

Jaemin mengangguk "Boleh aja." Jarinya menunjuk laptop putih diatas meja belajar.

"Pingin tau aja legenda pantai Moonhae.," ucap Haechan.

"Setau ku di di sana belum belum pernah ada legenda - legenda kayak gitu...." Jaemin mencoba mengingat - ingat.

"Nah!!" Seru Haechan senang. Ia membuka artikel Pantai Moonhae.

Artikel itu mengatakan bahwa pernah ada jasad remaja laki - laki  yang tenggelam di pantai Moonhae. Sampai sekarang tidak ada yang bisa membawa jasad itu ke permukaan, apalagi menguburnya. Arwah itu kesepian sehingga sering menarik orang - orang yang bermain di pantai ke dasar laut untuk menemaninya. Kini hantu itu di nama mul gwishin atu hantu air.

"Aaah...jinjjayo? " Jaemin kaget.

"Jangan - jangan ..." Renjun mulai berbicara meskipun dia belum mendengar artikel yang di baca  Haechan dan Jaemin. Ia masih sibuk melihat foto - foto milik Jaemin.

"APA?!?!" tanya (ngegas) Haechan dan Jaemin bersamaan.

"Penampakan di foto Jaemin adalah seseorang yang sedang ditarik mul gwishin !?" tebak Renjun.

"Salah satu kemungkinannya...," ujar Jaemin. Haechan hanya mengangguk.

"Coba gw cari artikel yang lain! " Haechan kembali mengotak - atik laptop diawasi Jaemin yang juga penasaran.

"Ga ada gambar yang jelas...," gerutu Haechan.

"Ga ada gambar yang serem,  kan?" Renjun memastikan.  "Gw pengen piat kalo gitu."

KRING... KRING... KRING...
Waktu makan telah tiba. Jaemin, Haechan, dan Renjun langsung bergegas ke ruang makan yang berasa di lantai dua.

.....

Up gan :v

Rencananya kemaren mau double up, tapi gajadi gegara ketiduran :v

Vote yaa ^3^