Kantin

13 3 0
                                    


••

'Kringggg Kringgggggg'

Bell istirahat pun berbunyi membuat seluruh siswa berhamburan keluar kelas dan menuju kantin,begitupun dengan Salwa dan ketiga teman barunya.

Kantin saat ini sangat ramai,sehingga membuat mereka sulit untuk mencari tempat.

"Yah penuhhh" ucap nova lemas saat melihat tidak ada bangku kosong

"Ehh disana tuh kosong" pekik salwa sambil menunjuk bangku dan meja yg blm ada penghuninya

"Yaudah ayo langsung kesana sebelum ditempati" ajak revina sambil menarik tangan kami

"Mau pesen apa?" tanya revina kepada nova,salsa dan salwa.Saat mereka telat mendapatkan meja dan bangku kosong di kantin

"Gua mie ayam tapi jangan pake sawi dan daun bawang" ucap salwa ke revina

"Gua juga mie ayam" ucap salsa

"Gua bakso" ucap nova

"Minumnya?" tanya revina

"Es teh manis aja deh" ucap salwa dan mendapat anggukan dari nova dan salsa

"Ok.nova ayo ikut gua" ucap revina sambil menarik tangan nova

"Yaelah baru duduk.Tau gitu gua gk mesen ke lu dah kalo berujung gua yg ditarik bua nemenin pesen makanan" cibir nova sambil bangun dari bangkunya

"Hehehe ayo ah" revina langsung menarik tangan nova dan langsung memesan pesanan mereka

Sambil menunggu nova dan revina.Salsa dan salwa mengobrol ria sampai terdengar bisikkan bisikkan heboh yg mereka dengar dari para siswi.

'Ganteng bangetttt'

'OMG!!Itu cowo ganteng bangetttt!!!'

'Pacar gua datang'

'Malaikat tak bersayap'

'Mamahnya ngidam apa ya sampe punya anak ganteng banget'

'Kak affan ku,aku disini menunggu kamu'

'Affan pujaan hati guaa'

'Affan lu makin cakep aja sihhh'

'Affan i love you'

Yap' begitulah bisikan bisikan yg mereka dengar.Salwa yg mendengar nama affan langsung mengkerutkan keningnya segitu terkenalnya kah abangnya ini sampai sampai satu sekolah menaruh hati pada abangnya.

"Ada apaan sih ribut ribut?" tanya salsa bingung

"Gk tau gua juga" ucap salwa acuh sambil mengaduk ngaduk sambel yg ada didepannya

"Jorok banget sih lu ngaduk ngaduk sambel" ucap salsa sambil menatap salwa sinis

"Basi ntar tuh sambelnya" lanjut salsa dan membuat salwa memperlihatkan deretan gigi putihnya yg tertata rapi

"Nyengir lagi" ucap salsa malas sambil memutar bola matanya

Tak lama nova dan revina datang membawa makanan dan minuman yg tadi mereka pesan.

"Taraaaaaaaaaa!! Makanan datangggggg!!" teriak nova heboh

"Berisik tau gk untung pada gk nengok semua" ucap salsa kesal

"Hehehe hampura" ucap nova dengan logat sunda

"Nih minumnya" ucap revina sambil meyodorkan empat gelas es teh manis

"Thanks youuuu" jawab salsa dan salwa

Salwa dan ketiga kawannya sedang asik menyantap makanan mereka dan tiba tiba..

"AFFAANNNNNN!!!" Teriak salah satu cewe yg bisa dikatakan cewe hits dan juga populer di sekolah ini.

Mungkin karna parasnya yg cantik membuat seisi kantin menengok ke arah mereka.

"Yah dateng nenek lampir" celetuk fayyad

"Sembarangan lu ngatain gua nenek lampir" ucap kayla sambil mendengus kesal

"Bodo amet" ucap fayyad acuh

"Affan" panggil kayla dengan nada manja yg menjijikkan

"Hetdah siapa sih tuh orang berisik banget!" ucap nova kesal saat mendengar teriakan kayla yg melengking

"Jijik anjerr" ucap revina yg melihat cewe yg tadi berteriak sedang bergelayut manja ditangan seorang cowo

"Kayaknya dia kakak kelas deh" ucap salsa yg baru menelan mie nya kedalam kerongkongannya

"Ehh tapi cowo itu siapa ya??ganteng bangett anjirr" pekik nova sambil mengigit ujung garpu

"Ganteng sih ganteng tapi gk usah gigit garpu juga kli" celetuk salwa dan membuat nova menampilkan cengirannya

"Tapi sumpah tuh cowo ganteng banget.gua harus gebet nih!" ucap nova semangat dan langsung mendapat tatapan malas dari revina dan salsa dan tatapan tajam dari salwa

"Ck.bukannya disemangatin temennya yg lagi suka sama cowo ini malah di tatap dengan tatapan errghhh" ucap nova kesal

"Cowo mulu yg ada dipikiran lu" sungut revina
"Tau nih.Gebet gebet mulu tapi gk ada yg pernah jadi" celetuk salsa sambil tertawa

"Sialan" cibir nova kesal

"Tobat nov tobat" ledek salwa dan membua nova kesal

"Rese lu bertiga" ucap nova kesal

Salwa,revina dan salsa tertawa terbahak bahak sampai seisi kantin melihat ke arah meja mereka.Affan dan teman temannya juga melihat ke arah meja salwa.Affan tersenyum walau tipis saat melihat adiknya tertawa begitu bahagia sampai ia tidak mendengarkan ucapan dari ajeng yg berada disebepahnya

"Affan!" teriak kayla yg membuat affan terkejut tapi langsung ia rubah menjadi biasanya

"Apaan sihh?!" ucap affan dingin dengan muka datar sambil memegang telinganya yg berdengung

"Ihh kamu tuh dengerin aku gk sih??!" tanya kayla dengan suara cempreng dan sok imutnya

"G" jawab affan singkat

"Ihh trs kamu tadi liatin siapa sih sampe gk denger suara aku??!!" teriak kayla

"Bisa gk sih lu gk usah teriak di kuping gua!" ucap affan dengan nada tinggi dan membuat kayla terdiam

"A...a..aku mo ajak ka..ka..kamu nonton" ucap kayla terbata setelah mendengar nada tinggi dari affan

"Affan kok diem aja?" tanya kayla

"Aku udah beli tiket mahal mahal loh buat kita nonton berdua masa kamu diem aja" ucap kayla

Roni,fayyad,dessi dan arin.Mereka diam saja tidak berani ikut campur.Mungkin setelah ini Roni dan fayyad harus mengajak affan ke rooftop untuk mendinginkan susana pikirannya

"Af..."

"DIAM!" Bentak affan membuat seluruh penghuni kantin menengok ke arah nya termasuk salwa dan teman temannya.

Salwa yg mendengar dan melihat abangnya membentak sedikit kaget,karna baru pertama kali salwa melihat dan mendengar bentakkan abangnya

••

JANGAN LUPA VOTE NYAAA:)

Ig :@Syafira_putri03

30-11-2019

F A S A L ( Masih Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang